Tito Ingatkan Kepala Daerah Kampanye Buat Paslon Pilkada Harus Cuti

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan wali kota, bupati, dan gubernur boleh mendukung serta mengampanyekan pasangan calon tertentu pada Pilkada 2024. Namun, dia mengingatkan agar para kepala wilayah kudu libur terlebih dahulu.

"Bupati definitif boleh mendukung paslon lantaran dia kader partai dan kemudian tapi dia kudu libur pada saat berkampanye," kata Tito dalam rapat kerja berbareng para penjabat kepala wilayah di Komisi II DPR, Jakarta, Selasa (12/11).

Dia mengatakan kepala wilayah nan berkampanye tanpa libur bisa ditindak oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Selain itu, kepala wilayah juga bisa dilaporkan ke Mahkamah Konstitusi (MK) selama proses sidang sengketa hasil pilkada.

Tito menegaskan kemenangan di lapangan alias hasil pemungutan bunyi bukan segalanya. Menurut dia, hasil bisa berubah selama proses sengketa pilkada di MK.

"Bahkan kelak bisa berpengaruh di MK. Ya dicatet aja, jika nggak dikerjain dicatet, dan kemudian menjadi bahan di MK bahwa calon itu menang diminta untuk dibatalkan," kata Tito.

"Kemenangan di lapangan belum tentu, itu bukanlah segalanya, tetap ada proses nan lain ialah proses nan misalnya TSM melakukan pelanggaran bisa kalah di MK," imbuhnya.

Masa kampanye Pilkada 2024 bakal berhujung pada 23 November 2024. Selanjutnya, pemungutan bunyi digelar pada 27 November.

Ada 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota nan mengikuti pilkada pada tahun ini.

(thr/tsa)

[Gambas:Video CNN]