Uinsa Surabaya Investigasi Dua Video Mesum Diduga Mahasiswa

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Surabaya, CNN Indonesia --

Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UinsaSurabaya mendalami beredarnya dua video cabul nan diduga dilakukan mahasiswa mereka di lingkungan kampus. Investigasi mendalam pun dilakukan.

Wakil Rektor III UINSA Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Prof Abdul Muhid membenarkan adanya video nan beredar tersebut. Ia menuturkan salah satu video diduga kuat direkam di gedung Uinsa Kampus Gunung Anyar, Surabaya.

"Jadi, kejadian itu tetap proses investigasi. Kalau lihat gedungnya tempatnya, lantaran itu diambil dari jarak jauh kan, dan gedungnya seperti di Uinsa, di kampus Gunung Anyar," kata Abdul Muhid saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara satu video lainnya, kata Muhid, belum diketahui dimana letak kejadiannya. Tapi nan jelas, kata dia, pihak rektorat Uinsa sedang mendalami kedua video itu.

Pihak kampus sendiri, kata dia, mengaku sudah mengantongi identitas terduga pelaku di video cabul nan direkam di kampus Uinsa Gunung Anyar. Namun pihaknya tetap perlu memastikan dengan pemeriksaan.

"Karena menyangkut harkat martabat orang, apalagi mahasiswa Uinsa. Jadi, kami sedang proses. Kita sedang rapat dan proses mendalam. Sudah [dapat identitas mahasiswa]. Tapi tetap dikonfirmasi lantaran bisa jadi bukan dia," ujarnya.

Pemeriksaan mendalam itu salah satunya dengan mengecek rekaman CCTV nan terpasang di lingkungan kampus. Di sisi lain, dia juga mengaku tetap menjunjung tinggi asas prasangka tidak bersalah.

"Teknologi kita gunakan betul, sisi mana, tapi juga ancaman jika anglenya. Itu nan perlu juga kita pelajari lantaran ini menyangkut harkat martabat," ujarnya.

Ia melanjutkan, jika dalam hasil investigasi kasus ini terbukti, maka mahasiswa nan melakukan perbuatan itu bakal terancam sanksi. Hukuman teringan adalah peringatan, sementara nan paling berat adalah drop out alias dipecat dari kampus.

"Kita bakal proses lantaran kita punya kode etik mahasiswa. Ada pasal-pasal di situ nan menyangkut apa nan dilakukan, pelanggaran apa, kan sudah ada. Nanti kita serahkan ke komite etik. Di Uinsa itu ada senat nan kelak minta petunjuk alias minta telaah secara etik," pungkasnya.

Salah seorang mahasiswa Uinsa, Atok mengatakan, dua video cabul itu telah mencoreng nama baik kampusnya. Dia pun berambisi para pelaku di hukuman tegas.

Atok mengatakan video pertama diduga direkam di belakang gedung Fakultas Dakwah di kampus Uinsa di Jalan Ahmad Yani. Video berdurasi 18 detik ini menampilkan seorang mahasiswa mengelus bagian tubuh mahasiswi.

Sedangkan, video kedua berdurasi 24 detik menampilkan sepasang mahasiswa sedang enak-enak berkecupan di atas gedung saat malam hari. Diduga letak kejadian bertempat di Fakultas Saintek dan Fakultas Adab dan Humaniora (Fahum), kampus Uinsa di Gunung Anyar,

"Video nan pertama muncul viral itu berlokasi di kampus 1 (A), belakang gedung Dakwah. Tersebar Selasa (12/5) petang. Setelah aktivitas mahad," kata Atok.

"Lalu bideo kedua, tersebar di hari Rabu (15/5). nan berlokasi di kampus 2 (B), dalam gedung Fakultas Saintek dan Fahum," tambah Mahasiswa Fakulta Ushuluddin itu.

(frd/gil)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional