Urus Program Makan Gratis, Badan Gizi Nasional Belum Punya Kantor

Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Gizi Nasional belum punya instansi meskipun sudah dapat tugas mempersiapkan program makan bergizi cuma-cuma Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana nan baru saja dilantik mengakui perihal itu. Dia belum tahu bakal berkantor di mana beberapa waktu ke depan.

"Saya nunggu pengarahan lantaran ini badan baru kan, baru dibentuk dan belum ada (kantor), jadi kita nunggu pengarahan saja," kata Dadan saat ditemui di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/8).

Meski begitu, Dadan memastikan bakal langsung bekerja. Dia bakal segera membentuk kepengurusan dengan mengangkat pejabat-pejabat kedeputian dan sekretariat Badan Gizi Nasional.

Dia juga bakal merumuskan sejumlah patokan teknis untuk eksekusi program makan bergizi gratis. Dadan optimistis program ini bisa dilaksanakan di bulan-bulan pertama pemerintahan Prabowo Subianto.

"Kita harapkan minggu pertama Desember itu sudah terima DIPA. Kalau sudah terima DIPA, artinya 2 Januari program ini sudah bisa dilaksanakan," ujar Dadan.

Sebelumnya, Presiden Jokowi membentuk Badan Gizi Nasional menjelang akhir masa jabatan. Badan itu dibentuk untuk mempersiapkan eksekusi program makan bergizi cuma-cuma nan digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hari ini, Jokowi melantik Dadan Hindayana sebagai Kepala Badan Gizi Nasional. Pelantikan dilakukan di Istana Negara.

(dhf/isn)

[Gambas:Video CNN]