Yasonna Minta Polisi Segera Tuntaskan Kasus Pembunuhan Vina

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 14 Jun 2024 14:45 WIB

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly mengatakan kasus pembunuhan ini sudah menjadi perbincangan masyarakat di seluruh Indonesia. Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly mendorong kepolisian segera menuntaskan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat nan terjadi pada 2016 lalu. (CNN Indonesia/Kadafi)

Makassar, CNN Indonesia --

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly mendorong kepolisian segera menuntaskan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat nan terjadi pada 2016 lalu.

Yasonna mengatakan kasus pembunuhan ini sudah menjadi perbincangan masyarakat di seluruh Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita minta kepolisian menuntaskan ini dengan baik. Karena ini sudah bukan hanya (perbincangan publik) di Jawa, tapi di seluruh Indonesia," kata Yasonna di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (14/6).

Yasonna menyebut kepolisian kudu menuntaskan kasus tersebut untuk menjawab keraguan publik mengenai penanganan kasus tersebut.

"Ada kecurigaan-kecurigaan dan itu kudu dibuktikan, bahwa nan ada sekarang nan menjalani balasan bukan orang nan semestinya pelaku," ujarnya.

Yasonna menyebut penuntasan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon ini untuk mencegah kasus ini menjadi preseden jelek pada lembaga kepolisian.

"Dalam perihal ini kita berambisi Polri dapat menuntaskan dengan baik, sehingga jelas siapa sebetulnya pelakunya dan membawanya ke peradilan dan mendapat balasan nan setimpal," katanya.

Polisi telah menangkap Pegi Setiawan, tersangka pembunuhan Vina dan Eky. Pegi diklaim polisi sebagai salah satu pelaku utama dalam pembunuhan Vina dan Eky.

Pegi terancam balasan mati. Polisi menerapkan pasal berlapis kepada Pegi, ialah Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, dan Pasal 81 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

Namun, Pegi membantah terlibat dalam pembunuhan Vina. Ia mengaku sama sekali tidak mengetahui peristiwa itu.

Ibu Pegi, Kartini juga percaya bahwa polisi salah tangkap. Menurut Kartini, Pegi berada di Bandung pada saat kejadian.

(mir/fra)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional