Zulhas Tepis Isu Koalisi Prabowo Retak di Pilgub Jakarta: Masih Sibuk

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 01 Agu 2024 17:05 WIB

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan partai KIM belum sempat berjumpa lagi untuk menentukan cagub-cawagub DKI Jakarta 2024. Ketum PAN Zulkifli Hasan membantah parpol KIM retak di Pilgub DKI Jakara 2024. (CNN Indonesia/ Tunggul)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan membantah berita Koalisi Indonesia Maju (KIM) pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 terpecah di Pilgub DKI Jakarta.

Zulhas mengatakan KIM belum menentukan calon gubernur lantaran memang belum ada pertemuan. KIM baru bakal membahas calon di pertemuan berikutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya enggaklah, itu kan lantaran tetap sibuk. Pak Prabowo kan presiden terpilih tetap melakukan kunjungan kerja. Begitu juga nan lain, kan tetap lama," kata Zulhas di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (1/8).

Ia juga menampik keretakan KIM lantaran beda pilihan di sejumlah daerah. Menurutnya, perihal itu lumrah dalam proses pemilu.

Zulhas berbicara ada lebih dari 500 pemilihan kepala daerah. Zulhas beranggapan wajar jika setiap partai memainkan strategi berbeda di setiap daerah.

"KIM itu selaras terus, lihat saja wajah saya kan terang tuh," ucapnya.

Sebelumnya, KIM berbeda pendapat dalam memilih bakal calon gubernur DKI Jakarta. Partai Gerindra dan PAN sempat mengusulkan kader Golkar Ridwan Kamil.

Meski begitu, Golkar tak senada. Mereka justru mempersiapkan RK di Pilgub Jawa Barat. Mereka berdasar elektabilitas RK di Jakarta menurun usai kemunculan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama namalain Ahok. Belakangan, Golkar mengusulkan nama Jusuf Hamka untuk Pilgub DKI Jakarta.

(dhf/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional