21 Jemaah Haji Asal Sumut Wafat di Makkah Akibat Heat Stroke

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 19 Jul 2024 18:30 WIB

Heat stroke alias sengatan panas jadi penyebab utama puluhan jemaah haji asal Sumut meninggal bumi di Makkah, Arab Saudi. Ilustrasi. Dinkes Sumut mencatat 21 jemaah haji dari Sumatera Utara meninggal dunia, kebanyakan akibat heat stroke. (Foto: iStockphoto/Dmitriy Yermishin)

Medan, CNN Indonesia --

Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Utara (Sumut) mencatat jumlah jemaah haji nan meninggal bumi di Makkah selama penyelenggaraan ibadah haji 1445 Hijriah/ Tahun 2024 mencapai 21 orang. Para jemaah haji tersebut kebanyakan mengalami heat stroke alias sengatan panas.

"Dari info terakhir nan kita dapatkan hingga kloter ke-21 ini, total jemaah haji asal Sumut nan meninggal di Makkah sebanyak 21 orang," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Basarin Yunus Tanjung, Jumat (19/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Basarin menyebut para jemaah nan meninggal tersebut kebanyakan berisiko tinggi, artinya mereka nan berumur lanjut usia di atas 60 tahun dan alias mempunyai penyakit penyerta (komorbiditas).

"Suhu udara di Makkah memang cukup ekstrem. Suhu di beberapa wilayah di Arab Saudi apalagi lebih dari 45 derajat Celcius, nan memperparah kondisi kesehatan jemaah haji nan rentan," ujarnya.

Dia menyebut jemaah nan terkena heat stroke biasanya mengalami indikasi seperti suhu tubuh tinggi, pusing, mual, muntah, dan apalagi kejang-kejang.

Kasus heat stroke ini menjadi peringatan bagi seluruh jemaah haji untuk selalu menjaga kesehatan dan kebugaran selama berada di Tanah Suci.

"Cuaca panas nan ekstrem dapat memperburuk kondisi kesehatan, terutama bagi jemaah haji nan sudah lanjut usia alias mempunyai penyakit bawaan," ujarnya.

Melansir beragam sumber, heat stroke adalah sebuah kondisi gangguan kesehatan nan dapat terjadi ketika tubuh tidak lagi sanggup mengontrol suhu tubuh.

Dalam kondisi ini suhu tubuh bakal dengan sigap naik, dan tubuh bakal kehilangan kemampuannya untuk menurunkan suhunya.

Kondisi ini membikin suhu badan menjadi sangat tinggi, apalagi hingga lebih dari 40 derajat celcius.

Jemaah haji nan terserang heat stroke kudu ditangani dengan baik. Pasalnya, jika tidak segera mendapatkan penanganan, maka bisa menyebabkan abnormal permanen hingga kematian.

Basarin menambahkan hingga kloter 21, jumlah jemaah haji asal Sumatera Utara nan pulang ke tanah suci sudah mencapai 7.496 orang nan terdiri dari laki-laki 3.040 orang dan wanita 4.457 orang.

"Embarkasi Medan memberangkatkan 25 kloter jemaah haji Sumatera Utara ke Tanah Suci dengan total 8.624 orang termasuk kuota tambahan. Dengan begitu ada tiga kloter lagi nan belum pulang ke Tanah Suci," bebernya.

(fnr/wis)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional