ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Rabu, 31 Jul 2024 17:54 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Sebanyak empat orang calon majelis pengawas (dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029 dinyatakan gugur lantaran tidak menghadiri tes tertulis.
Tes tertulis digelar di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara (Setneg), Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (31/7).
"Dari 146 peserta tes tertulis calon Dewan Pengawas KPK, nan datang mengikuti tes sebanyak 142 orang," ujar personil Pansel capim dan dewas KPK Y Ambeg Paramarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komposisi peserta nan hadir, ialah 126 orang laki-laki dan 16 orang perempuan.
Terdapat empat peserta nan tidak datang dalam tes tertulis ini. Semuanya adalah peserta laki-laki.
"Terkait dengan empat orang nan enggak datang sama dengan tadi, berfaedah mereka gugur. Tentang alasannya, itu ndak disampaikan. Mereka tidak datang saja," kata Ambeg.
Ambeg mengatakan ada total tujuh soal pada tes tertulis calon dewas KPK. Terdapat empat soal wajib dan dua soal pilihan nan dikerjakan oleh peserta.
Menurut Ambeg, pertanyaan itu membahas mengenai tugas dewas KPK.
"Secara umum itu adalah di pertanyaan wajib itu hal-hal basic nan kudu diketahui oleh majelis pengawas. Misalnya mengenai dengan tugas pokok dan kegunaan dewas," kata dia.
Ambeg mengatakan jawaban para peserta calon dewas bakal dinilai oleh tim proofreader nan direkrut dari unsur akademisi beragam perguruan tinggi.
Pengumuman hasil kelulusan tes tulis tersebut bakal disampaikan melalui website Kementerian Sekretariat Negara (www.setneg.go.id) dan website KPK (www.kpk.go.id)
pada 8 Agustus mendatang.
Ambeg mengatakan selanjutnya para peserta nan dinyatakan lulus tes tertulis bakal mengikuti profile asesmen.
(pop/isn)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.