4 Nelayan Batam Akhirnya Dibebaskan Polisi Singapura

Sedang Trending 2 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 05 Okt 2024 12:06 WIB

Empat nelayan asal Pulau Jaloh, Kelurahan Pantai Gelam, Kecamatan Bulang, Kota Batam, Kepulauan Riau akhirnya bebas setelah ditangkap. Empat nelayan asal Pulau Jaloh, Kelurahan Pantai Gelam, Kecamatan Bulang, Kota Batam, Kepulauan Riau akhirnya bebas setelah ditangkap. (Foto: Arsip Istimewa)

Jakarta, CNN Indonesia --

Empat nelayan asal Pulau Jaloh, Kelurahan Pantai Gelam, Kecamatan Bulang, Kota Batam, Kepulauan Riau akhirnya bebas setelah ditangkap Police Coast Guard (PCG) pada Kamis (3/10).

PCG akhirnya membebaskan para nelayan pada Jumat (4/10) setelah menandatangani surat peringatan. Empat orang WNI itu akhirnya diizinkan kembali dan diantarkan ke perairan internasional nan merupakan perbatasan antara Batam dan Singapura.

"PCG menyampaikan bahwa nelayan tersebut diizinkan kembali ke Indonesia setelah menandatangani surat peringatan di instansi Polisi Singapura dan mereka diantar hingga pemisah perairan internasional," Kata Kabid humas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, Sabtu (5/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan empat nelayan tersebut ditahan oleh PCG di wilayah Eastern Holding Anchorage Singapura, lantaran diduga melanggar ketentuan imigrasi Singapura. Walaupun demikian, otoritas kedua belah pihak antara Singapura dan RI saling bekerja sama untuk menangani kasus itu.

"Proses ini melangkah lancar berkah koordinasi nan baik antara Polda Kepri, KBRI Singapura, serta Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam," kata dia.

Diketahui, sebelumnya personil PCG menggiring kapal nelayan asal Batamitu lantaran dianggap masuk secara terlarangan ke perairan negara jiran. Kapal nelayan itu digiring untuk diperiksa lebih lanjut.

Berdasarkan info nan dihimpun,bukan sekali dua kali kapal nelayan asal Pulau Jalohtu sudah sering ditegur PCG lantaran mancing dan menjaring ikan di wilayah perairan jiran.

(arp/asa)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional