Anak Aria Bima Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo ke PDIP

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Solo, CNN Indonesia --

Putri kedua politikus senior PDIP Aria Bima, Raden Ajeng (RA) Ignasia Sukma Putri Maharani mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota Solo melalui PDIP, Minggu (12/5).

Lulusan Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada (UGM) itu baru berumur 25 tahun. Perempuan nan berkawan disapa Riri itu mengaku mempunyai kedekatan dengan family besar PDIP sejak kecil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu nilai-nilai politik nan tertanam pada saya sejak mini sampai sekarang memotivasi saya dan memberi saya keberanian untuk mantap dan berani mendaftar pada posisi wakil wali kota ini," kata Riri usai menyerahkan berkas pendaftaran ke Kantor DPC PDIP Solo.

Riri mengaku mau berkontribusi untuk kampung halamannya lantaran keluarganya berasal dari Solo.

"Saya memang menempuh pendidikan di Jakarta. Tapi saya punya kedekatan dengan Solo. Dan kakek saya waktu tetap sugeng (hipup) berpesan nek iso mulih, mulih ke Solo (kalau bisa pulang, pulanglah ke Solo," katanya.

Riri mendaftar sebagai wakil wali kota daripada wali kota Solo dengan beberapa pertimbangan. Selain usianya nan tetap belia, dia juga merasa belum mempunyai pengalaman cukup untuk menjadi orang nomor satu di Kota Solo.

"Dari pengalaman saya, jam terbang saya sebelumnya, mungkin tetap tergolong muda. Saya mengukur pribadi untuk saya mencoba sebagai wakil walikota untuk kelak mendampingi wali kota nan terpilih," katanya.

Riri enggan menjabarkan program-program nan bakal diusung jika kelak mendapat rekomendasi dari PDIP untuk maju di Pilkada Solo. Namun secara garis besar, dia mau melanjutkan kesuksesan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

"Saya lebih melanjutkan nan sudah baik saat ini dilanjutkan kembali dan menambahkan program-program nan baru, yang fresh," katanya.

Riri datang berbareng rombongan ke instansi sementara DPC PDIP di Kelurahan Pucangsawit, tak jauh dari kediaman Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo. Kedatangan Riri disambut oleh Tim Penjaringan Cawali-Cawawali Kota DPC PDIP Solo.

Salah satu personil tim, Muchus Budi Rahayu mengatakan sudah 14 orang nan mengambil blangko pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo.

"Untuk posisi calon wakil walikota, Mbak Riri ini orang ketujuh nan sudah mengembalikan formulir," kata Muchus.

Muchus mengapresiasi Riri nan sudah mendaftar lewat partai berlambang banteng itu. Menurut info nan diterima tim, Riri adalah wanita pertama nan mendaftar lewat PDIP.

"Calon wanita baru Mbak Riri. Tapi saya percaya kelak bakal ada wanita lagi nan mendaftar," katanya.

Riri juga kandidat termuda dengan usia 25 tahun saat mengembalikan berkas-berkas pendaftarannya. Menurut info nan diterima tim penjaringan, Riri lahir 20 Mei 1998.

"Saat mendaftar baru 25 tahun. Tapi sejenak lagi beliau ulang tahun nan ke-26," katanya.

(syd/fra)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional