Anies Masuk Radar PDIP Buat Cagub, PDIP Prioritaskan Kader Internal

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memprioritaskan kader internal untuk menjadi calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilkada 2024. PDIP telah mengeluarkan lebih dari 70 surat tugas dalam Pilkada 2024.

Meskipun begitu, PDIP tetap membuka ruang bagi orang luar partai untuk mencalonkan diri sebagai gubernur dan wakil gubernur.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto merespons sikap Anies Baswedan yang merasa terhormat lantaran masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai partai politik tentu saja kami mendidik kader-kader partai melalui sekolah partai dan penugasan-penugasan," ujar Hasto usai aktivitas di laman Masjid At-Taufiq, Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (8/6) malam.

"Kami memandang potensi mereka [kader partai] sehingga tentu saja kader mendapat skala prioritas, tapi partai juga membuka ruang lantaran proses kepemimpinan bisa disiapkan melalui jalur birokrasi, jalur TNI-Polri di mana purnawirawan itu bisa dicalonkan," lanjutnya.

"Maka, muncul nama Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa. Ini masuk juga di dalam radar sebagai calon gubernur lantaran pengalamannya nan luas, sehingga partai membuka diri," sambung Hasto.

[Gambas:Video CNN]

Sejumlah kader partai nan disebut Hasto dan berpotensi dicalonkan sebagai gubernur dan wakil gubernur adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi alias Hendi, Menpan-RB Abdullah Azwar Anas, hingga personil DPR RI Rano Karno.

Hasto menambahkan PDIP sudah membuka komunikasi dengan partai politik lain guna membahas pencalonan gubernur dan wakil gubernur dalam Pilkada 2024, termasuk juga dengan mengusulkan nama-nama tersebut di atas.

"Komunikasi politik sudah dilakukan. Ada nan berjumpa dengan Gerindra, Golkar, PKB, Hanura, Perindo, PPP. Adapun PPP kami punya rekam jejak nan baik, berbareng Perindo dan Hanura sehingga intens, termasuk dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Bahkan, di beberapa wilayah komunikasi dengan PKS itu juga dilakukan," ucap Hasto.

Sebelumnya, Anies Baswedan merasa terhormat lantaran dipertimbangkan PDIP untuk diusung sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Anies mengucapkan terima kasih atas perihal itu kepada PDIP.

Adapun pernyataan tersebut merespons Ketua Bidang Politik dan Keamanan PDIP Puan Maharani nan menilai Anies sebagai sosok menarik untuk Pilkada DKI.

"Secara umum saya sampaikan apresiasi sekali, terima kasih sekali, sebuah kehormatan nan luar biasa," kata Anies usai menghadiri Dialog Lintas Iman di Wisma Sangha Theravada Indonesia, Jakarta Selatan, Sabtu (8/6).

(ryn/pra)

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional