BI Proyeksikan Suku Bunga The Fed Turun Tiga Kali Tahun Ini
ARTICLE AD BOX
Kamis, 19 September 2024 08:11 WIB
Orang-orang berhjalan di samping gedung bank sentral AS, Federal Reserve alias The Fed, September 14, 2008.[REUTERS /Chip]
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia (BI) memproyeksikan suku kembang bank sentral Amerika Serikat ialah The Federal Reserve (The Fed) bakal turun sebanyak tiga kali tahun ini, dilanjutkan dengan empat kali di tahun berikutnya. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan arah dan waktu penurunan Federal Funds Rate (FFR) menjadi pertimbangan bagi pergerakan suku kembang acuan BI alias BI Rate.
“Itu berakibat terhadap nilai tukar maupun akibat makro ekonomi nan lain, termasuk inflasi dan pertumbuhan ekonomi,” kata Perry saat konvensi pers usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada Rabu, 18 September 2024.
BI memutuskan untuk menurunkan suku kembang referensi alias BI Rate sebesar 25 pedoman poin menjadi 6,00 persen. BI juga menurunkan suku kembang deposit facility menjadi 5,25 persen dari sebelumnya 5,5 persen, dan suku kembang lending facility menjadi 6,75 persen dari sebelumnya 7 persen.
Sebelumnya, BI Rate berada di nomor 6,25 persen. BI mempertahankan nomor tersebut selama beberapa bulan setelah menaikkannya sebesar 25 pedoman poin pada 24 April 2024.
Perry menyebut arah pergerakan suku bunga The Fed sebagai salah satu pertimbangan pemangkasan BI Rate.
“Hasil rapat RDG ini, berasas referensi kami dari proyeksi-proyeksi Fed maupun kajian dari sejumlah dari pelaku pasar, kami perkirakan bahwa FFR bakal turun tiga kali tahun ini, dan tahun depan empat kali,” ujarnya.
Selanjutnya: BI memprakirakan kemungkinan penurunan itu.....
1
2
Selanjutnya
Rekomendasi Artikel
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten nan dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Bos BI Buka Suara tentang Pengusutan KPK terhadap Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR
2 jam lalu
Bos BI Buka Suara tentang Pengusutan KPK terhadap Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR
Gubernur Bank Indonesia mengatakan bank nan dipimpinnya telah memberikan keterangan nan diperlukan dalam proses pengusutan KPK terhadap dugaan korupsi biaya CSR.
Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Acuan Jadi 6 Persen
7 jam lalu
Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Acuan Jadi 6 Persen
Bank Indonesia menurunkan suku kembang referensi sebesar 25 pedoman poin menjadi 6 persen untuk September 2024.
Rupiah Stagnan saat BI Pangkas Tingkat Suku Bunga Acuan Menjadi 6 Persen
9 jam lalu
Rupiah Stagnan saat BI Pangkas Tingkat Suku Bunga Acuan Menjadi 6 Persen
Rupiah ditutup stagnan memperkuat pada level Rp15.335. Di hari nan sama, Bank Indonesia memangkas tingkat suku kembang referensi sebesar 25 pedoman poin
BI Diminta Pertahankan Suku Bunga Acuan di 6,25 Persen pada Rapat Dewan Gubernur Hari Ini, Kenapa?
21 jam lalu
BI Diminta Pertahankan Suku Bunga Acuan di 6,25 Persen pada Rapat Dewan Gubernur Hari Ini, Kenapa?
Menurut kajian LPEM FEB UI, BI perlu mempertahankan suku kembang referensi di nomor 6,25 persen pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) kali ini.
BI Adakan Rapat Dewan Gubernur Besok, Ekonom Sarankan Pangkas Suku Bunga Acuan
2 hari lalu
BI Adakan Rapat Dewan Gubernur Besok, Ekonom Sarankan Pangkas Suku Bunga Acuan
Bank Indonesia bakal menentukan penurunan, penaikan, alias penahanan suku kembang referensi setelah Rapat Dewan Gubernur (RDG) selama dua hari mulai besok.
Rupiah Ditutup Menguat Sore Ini, Analis Prediksi Lanjut Hingga Pekan Depan
5 hari lalu
Rupiah Ditutup Menguat Sore Ini, Analis Prediksi Lanjut Hingga Pekan Depan
Ibrahim memprediksi rupiah tetap bakal tetap menguat pada Selasa pekan depan, 17 September 2024.
Ekonom Desak BI Berani Ambil Keputusan Segera Turunkan Suku Bunga, Ini Sebabnya
5 hari lalu
Ekonom Desak BI Berani Ambil Keputusan Segera Turunkan Suku Bunga, Ini Sebabnya
Indef meminta BI berani mengambil keputusan pelonggaran dan tidak terlalu berjuntai suku kembang referensi AS. Kenapa?
Rupiah Melemah Sepekan Terakhir, Hipmi: Karena Ketidakpastian Global
7 hari lalu
Rupiah Melemah Sepekan Terakhir, Hipmi: Karena Ketidakpastian Global
Hipm menyebut lemahnya nilai tukar rupiah selama sepekan terakhir disebabkan sejumlah faktor. Salah satunya ketidakpastian global.
Jokowi Lantik Aida Suwandi sebagai Komisioner LPS
7 hari lalu
Jokowi Lantik Aida Suwandi sebagai Komisioner LPS
Presiden Jokowi melantik Aida Suwandi sebagai sebagai personil Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Data Tingkat Pengangguran AS Turun, Rupiah Hari Ini Diprediksi Bakal Melemah
9 hari lalu
Data Tingkat Pengangguran AS Turun, Rupiah Hari Ini Diprediksi Bakal Melemah
Data tingkat pengangguran AS pada Agustus lebih rendah dibanding sebelumnya, perihal ini mendorong penguatan indeks dolar AS dan membikin kurs rupiah melemah