BNPB Sebut 7 Orang Meninggal Akibat Longsor di Tembagapura Papua

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 17 Jul 2024 13:34 WIB

BNPB menyebut sebanyak tujuh orang meninggal akibat tanah longsor di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada Minggu (14/7). Ilustrasi longsor. (ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar)

Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut sebanyak tujuh orang meninggal bumi akibat tanah longsor di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada Minggu (14/7).

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan tanah longsor tersebut disebabkan oleh hujan lebat nan berjalan selama tiga hari berturut-turut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebanyak tujuh penduduk dari Distrik Tembagapura menjadi korban akibat tanah longsor. Ketujuh korban sukses dievakuasi dan telah dimakamkan oleh pihak keluarga," kata Muhari dalam keterangannya, Rabu (17/7).

Muhari menyampaikan letak terdampak tanah longsor tersebut berada di Uini, Kali Kabur, dan Distrik Tembagapura.

"Sejauh ini tidak ada laporan adanya pengungsian pasca-longsor nan terjadi pada awal hari, pukul 03.00 waktu setempat alias WIT," ucapnya.

Selain korban jiwa, kata dia, akibat material menyasar pada tertutupnya akses jalan akibat longsor. Jalan penghubung PT Freeport Indonesia menuju kampung tertimbun material longsor sepanjang 10 meter.

BPBD Mimika melaporkan adanya 17 titik longsoran di wilayah Tembagapura. Berdasarkan info per hari ini, akses jalan dari PT Freeport Indonesia ke Kampung Banti Satu sudah dapat dilalui kendaraan.

Menurut Muhari, hambatan nan dihadapi petugas campuran mencakup akses jalan menuju letak terdampak, tidak adanya jaringan komunikasi dan cuaca buruk. Otoritas setempat dibantu TNI, Polri, Tagana dan PT Freeport Indonesia memberikan support darurat.

"BNPB meminta BPBD dan penduduk tetap waspada terhadap potensi ancaman longsor susulan," ujarnya.

Prakiraan cuaca pada hari ini dan Kamis (18/7) wilayah Papua Tengah tetap berpotensi terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang, sedangkan di wilayah Mimika, terpantau potensi cuaca berawan hingga hujan ringan.

(lna/pmg)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional