ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Selasa, 11 Jun 2024 12:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp100 miliar untuk pagu 2025.
Hal itu disampaikan Kepala BPIP Yudian Wahyudi dalam rapat berbareng Komisi II DPR di Gedung Nusantara, Jakarta, Selasa (11/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pimpinan Komisi II nan kami hormati, BPIP mengusulkan usulan tambahan anggaran 2025 dengan total senilai Rp100 miliar," kata Yudian di dalam rapat.
Sebesar Rp45,59 miliar anggaran itu diproyeksikan bakal digunakan untuk sosialisasi Pancasila dengan melibatkan content creator, YouTuber, influencer, hingga TikToker.
"Delapan, penyelenggaraan sosialisasi Pancasila untuk content creator, YouTuber, influencer, TikToker sebesar Rp45.594.500.000," ujarnya.
Lalu, biaya sebesar Rp18 miliar bakal digunakan untuk penguatan jaringan relawan Pancasila lewat penanaman nilai-nilai Pancasila dengan melibatkan pemerintah, legislatif, dan komponen lain.
Kemudian, peningkatan penyelarasan rancangan produk norma dan pengawasan izin sebesar Rp4 miliar.
Selanjutnya adapula untuk penyelenggaraan diklat pembinaan ideologi Pancasila sebesar Rp4 miliar.
"Enam, penyelenggaraan pengukuran pelembagaan Pancasila sebesar Rp5 miliar," ucap dia.
Pagu alokasi anggaran BPIP pada 2024 sebesar Rp342 miliar dengan pengalokasian anggaran per program yaitu, Rp182,6 miliar untuk program support manajemen, dan Rp159,6 miliar untuk program pembinaan ideologi Pancasila.
Pada tahun lalu, Komisi II DPR menyetujui usulan tambahan anggaran nan diajukan BPIP sebesar Rp149 miliar.
(mnf/pmg)
[Gambas:Video CNN]