Buku Hasto Berisi Strategi PDIP Disita KPK, Diklaim Tak Ada Salinan

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Buku catatan berisi strategi pemenangan PDIP di Pilkada 2024 disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). PDIP memprotes keras penyitaan kitab catatan tersebut lantaran tak ada salinannya.

Buku milik Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto itu disita interogator KPK ketika Hasto diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap nan menjerat mantan calon legislatif PDIP Harun Masiku pada Senin (10/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keterangan itu disampaikan tim penasihat norma Kusnadi, Ronny Talapessy. Kusnadi adalah staf Hasto. Menurutnya, kitab itu disita tanpa seizin Hasto saat disimpan di tas Kusnadi.

Ronny mengatakan tidak ada salinan mengenai catatan strategi PDIP selain di dalam kitab tersebut.

"Tidak ada salinan lain. Perlu kita jelaskan garisbawahi bahwa peralatan nan disita tidak ada kaitannya dengan perkara nan sedang diperiksa oleh KPK. Itu adalah barang-barang pribadi dan barang-barang partai, supremasi partai, kedaulatan partai di dalam kitab tersebut, agenda-agenda partai dan itu kami menyayangkan perihal tersebut," kata Ronny saat menyampaikan laporan terhadap interogator KPK ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK, Selasa (11/6).

Ronny mengatakan PDIP telah membahas mengenai penyitaan kitab tersebut. Wakil Sekretaris Hukum Advokasi Tim Pemenangan Pilkada PDIP itu mengatakan DPP PDIP telah melaporkan penyitaan kitab tersebut kepada Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Kita tidak tahu apa tujuannya. Tujuan kitab itu untuk siapa? Tujuannya untuk apa? Maka di sini kita mengusulkan protes keras, keberatan. Kita tidak mau, lembaga penegak norma ini, jangan sampai dipakai sebagai perangkat kekuasaan," kata Ronny.

Menurutnya, kitab tersebut mengenai dengan strategi pemenangan Pilkada se-Indonesia dari PDIP. Buku itu berisi sejumlah informasi, termasuk penetapan calon-calon kepala daerah.

"Tentunya kan banyak, strategi pemetaan, wilayah, kemudian strategi tentang pemenangan, ada hal-hal nan mengenai dengan partai, penetapan calon-calon kepala daerah," kata Ronny.

Tim Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengakui pihaknya menyita handphone maupun kitab catatan milik Hasto. Hasto diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap nan menjerat mantan calon legislatif PDIP Harun Masiku.

Budi menjelaskan interogator KPK menggali info dan keterangan dari Hasto mengenai perkara Harun Masiku. Adapun dalam proses pemeriksaan, interogator menanyakan salah satunya mengenai keberadaan dari perangkat komunikasi milik Hasto.

Budi mengatakan Hasto menjawab bahwa perangkat komunikasi ada pada stafnya. Ia mengatakan interogator meminta staf Hasto untuk dipanggil.

"Dan setelah dipanggil, interogator menyita peralatan bukti berupa: elektronik (HP), catatan dan agenda milik saksi H," ujar Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (10/6).

Terkait penyitaan handphone Hasto, Budi menjelaskan bahwa peralatan bukti elektronik merupakan salah satu perangkat bukti dalam pembuktian perkara tindak pidana korupsi (Tipikor).

Budi menegaskan bahwa penyitaan handphone milik Hasto merupakan bagian dari kewenangan Penyidik dalam rangka mencari bukti-bukti terjadinya peristiwa tipikor.

"Penyitaan dilakukan KPK sudah sesuai dengan ketentuan nan bertindak dan disertai dengan surat perintah penyitaan," kata Budi.

Terkait kitab catatan milik Hasto, KPK belum mau menjelaskan. "Itu tentu belum bisa kami sampaikan catatannya seperti apa, agendanya berisi apa," jawab Budi.

(pop/pmg)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional