Ambon, CNN Indonesia --
Komandan Lantamal IX Ambon Brigjen TNI Marinir Said Latuconsina mendaftar menjadi bakal calon gubernur (cagub) Maluku ke PPP, Sabtu (11/5) petang.
Keseriusan jenderal aktif di tubuh TNI AL tersebut setelah resmi dalam pengembalian blangko pendaftaran agar dirinya bisa diusung PPP untuk berkompetisi di Pilgub Maluku November mendatang.
Said Latuconsina mendatangi markas besar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Kawasan Permi, Kelurahan Waihaong, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku sekitar pukul 17.00 WIT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat tiba, dia langsung disambut Sekretaris PPP Maluku Rofik Akbar Afifudin dan sejumlah kader partai. Jenderal bintang satu itu lantas dipasangi peci hitam sebagai corak penghormatan kepada seluruh bakal calon gubernur nan mendaftar di PPP.
Usai penyerahan berkas, Said mengatakan dirinya memilih hubungan sangat baik dengan partai berlambang Ka'bah tersebut mulai dari wilayah hingga pusat.
Tak hanya itu, dia mengaku komunikasi dia dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono terjalin cukup baik setelah sempat membicarakan kondisi Maluku lima tahun terakhir dan lima tahun ke depan. Ia menyatakan komunikasi baik itu terjalin selain lantaran visi, juga sama-sama mempunyai latar belakang prajurit TNI.
"Saya punya hubungan baik dengan PPP mulai dari Daerah hingga pusat cukup baik, kita membangun komunikasi selama ini dengan hati dan banyak permasalah sudah didiskusikan soal kondisi Maluku ke depan," ujarnya usai menyerahkan blangko pendaftaran cagub Maluku di Kantor PPP, Sabtu (11/5) petang.
Saat ini, kata dia, kondisi Maluku selama lima tahun terakhir belum begitu membaik sehingga masyarakat pun resah mengenai minimnya tingkat kesejahteraan lantaran Maluku mempunyai sejumlah kekurangan. Untuk itu, dia berjanji bakal memperbaiki keluhan masyarakat mengenai kondisi kesejahteraan nan belum merata.
"Kita berambisi ke depan Maluku kudu lebih baik dari lima tahun terakhir, sehingga angan masyarakat mengenai kekurangan kesejahteraan Maluku pada periode lima tahun terakhir bisa diperbaiki pada periode lima tahun nan bakal datang. Saya mau membangun Maluku lebih sejahtera,"imbuh dia.
Menurut Said 1,8 juta masyarakat Maluku sangat menitip angan kepada sosok pemimpin Maluku nan amanah sehingga masyarakat bisa hidup sejahtera, bisa makmur dan bisa mandiri.
Atas dasar itu, dia berjanji bakal menjadikan Maluku sebagai provinsi nan terhormat dan berkeadilan agar Maluku bisa sejajar dengan provinsi lain di Indonesia. Ia menyatakan sudah mengantongi lima partai besar di Maluku untuk menjadi kendaraan politik untuk berkompetisi di Pilkada Maluku pada November mendatang.
Ia berambisi partai PPP bisa memberikan rekomendasi untuk maju di Pilgub Maluku sehingga bisa memperbaiki memperbaiki Maluku nan tertinggal.
Sejauh ini, ada dua mantan Jenderal sudah mendaftar di sejumlah partai politik untuk berkompetisi di Pilgub Maluku 2024. Mereka masing-masing mantan Komandan Korp Brigade Mobil (Brimob) Polri Irjen Pol (purn) Murad Ismail sang petahana Gubernur Maluku dan mantan Pangdam XVI/ Pattimura Letnan Jenderal (Purn) Jefrri Apoly Rahawarin.
(sai/kid)
[Gambas:Video CNN]