Detik-detik Pesawat Calon Haji Balik ke Landasan Usai Ada Percikan Api

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

mir | CNN Indonesia

Rabu, 15 Mei 2024 18:58 WIB

Pesawat Garuda nan mengangkut rombongan calon jemaah haji di Makassar tiba-tiba mengeluarkan percikan api usai tinggal landas dari Bandara Sultan Hasanuddin. Ilustrasi. Pesawat Garuda tiba-tiba mengeluarkan percikan api usai tinggal landas dari Bandara Sultan Hasanuddin. (Detikcom/Rachman Haryanto)

Makassar, CNN Indonesia --

Pesawat yang mengangkut jemaah calon haji kloter lima Embarkasi Makassar mengalami hambatan berupa asap keluar dari sayap pesawat sesaat setelah lepas landas di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

Pesawat Garuda nan hendak berangkat ke tanah suci dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar tiba-tiba mengeluarkan percikan api saat bakal tinggal landas. Kejadian itu pun terekam kamera pengantar family jemaah calon haji.

General Manager PT, Angkasa Pura I, Taochid Purnomo Hadi mengatakan pesawat nan mengangkut ratusan JCH itu kembali ke Bandar Sultan Hasanuddin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terdapat penerbangan nan mendarat kembali di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar lantaran mengalami hambatan teknis. Penerbangan tersebut merupakan penerbangan haji kloter lima nan dilayani oleh Garuda Indonesia," kata Taochid, Rabu (15/5).

Pesawat terbang meninggalkan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar pukul 15.30 WITA. Setelah mendapatkan info hambatan teknis tersebut, Angkasa Pura I beserta stakeholder Emergency Operation Committee segera siaga di bandara.

Kemudian pada pukul 17.07 WITA pesawat tersebut mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan kondusif dan selamat.

"Selanjutnya jemaah haji tersebut langsung dibawa menuju ke Asrama Haji untuk pelayanan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Sulawesi Selatan dan Garuda Indonesia," ungkapnya.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan pesawat penerbangan GA-1105 rute Makassar-Madinah melakukan prosedur Return to Base (RTB) usai mempertimbangkan kondisi mesin.

"RTB sebagai langkah sigap guna memitigasi akibat pada aspek safety dan keamanan operasional pada penerbangan tersebut," kata Irfan dalam keterangannya, Rabu (15/5).

Irfan menjelaskan bahwa keputusan RTB tersebut diambil oleh Pilot in Command (PIC) segera setelah pesawat lepas landas dengan mempertimbangkan kondisi hambatan engine pesawat nan memerlukan pemeriksaaan lebih lanjut, setelah diketahui adanya percikan api pada salah satu engine.

"Atas kondisi itu, engine pesawat diharuskan menjalani prosedur pengecekan secara menyeluruh sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan armada untuk dapat kembali beroperasi," ungkapnya.

[Gambas:Twitter]

(isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional