Dua Kali Mangkir, Yaqut Kembali Dipanggil Pansus Haji Pekan Depan

Jakarta, CNN Indonesia --

Panitia unik atau Pansus Haji DPR RI bakal memanggil lagi Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Senin (23/9) mendatang usai mangkir dari pemanggilan pada hari ini, Rabu (18/9).

Ia mengatakan pemanggilan pada Senin pekan depan sebagai pemanggilan ketiga dari Pansus Haji.

"InsyaAllah sore ini [panggilan] nan ketiga bakal segera dikirim untuk hari Senin," kata Anggota Pansus Haji dari Fraksi PKB Marwan Jafar di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Kamis.

Marwan mengatakan Yaqut tak datang pada pemanggilan kedua oleh Pansus Haji. Ia menilai Yaqut tak bisa mempertanggungjawabkan pelbagai keputusannya mengenai haji di hadapan Pansus Haji mengenai pelayanan haji 2024.

"Bagaimana tak integritasnya dan tidak ada moralitas dari Menteri Agama untuk mempertanggungjawabkan apa nan sudah dilakukan," kata dia.

Marwan mengultimatum bakal menggandeng pihak penegak norma untuk menyelidiki keberadaan Yaqut jika pada Senin pekan depan tak hadir.

Terlebih, Ia menilai Pansus menemukan banyak penyimpangan dan penyalahgunaan kewenangan dalam penyelenggaraan ibadah haji 2024.

"Nah, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 2 tahun 2018 dan menyangkut tentang Undang-Undang MPR, DPR, DPRD dan DPD. Maka sebetulnya kelak jika pemanggilan ketiga tidak hadir, itu kita bisa menggandeng Kepolisian Republik Indonesia untuk menjemput paksa ketidakhadiran ini," kata dia.

Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Agama Sunanto sebelumnya mengatakan Yaqut kemungkinan besar tak bisa menghadiri panggilan Pansus Haji lantaran menjalankan tugas kenegaraan ke luar negeri.

"Ada panggilan untuk tanggal 18 [September] tapi kemungkinan enggak bisa, lantaran mewakili bekerja untuk bersiap aktivitas MRI di Italia, terus persiapan haji di Arab Saudi," kata Cak Nanto kepada CNNIndonesia.com, Senin (16/9) malam.

(rzr/DAL)

[Gambas:Video CNN]