Equinix Akan Bangun Data Center di Jakarta Tahun Depan, Nilai Investasi Tembus Rp 1,18 Triliun

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan prasarana digital yakni Equinix Indonesia berencana membangun data center di wilayah Kuningan Barat, Jakarta Pusat pada 2025. Direktur Sales Equinix, Deon Montasser, menyebut perusahaannya membangun info center pada tahun depan untuk mendukung transisi prasarana digital di Indonesia.

"Jadi rencana kami bakal launch ke Universoft di 2025. Itu di pusat Jakarta, di sebelah Cyber One," ujar Deon saat ditemui di Lara Djonggrang Restaurant, Gondangdia Menteng, Jakarta pusat pada Rabu, 13 November 2024.

Selain itu, dia turut membeberkan nilai investasi untuk membangun info center nan rencananya terletak di Kuningan Barat, Jakarta Pusat. Deon mengatakan, modal nan dibutuhkan untuk membangun info center itu sebesar US$ 74 juta.

"Untuk di Indonesia, nan sudah di-announced US$ 74 juta," ucap Deon.

Meskipun demikian, dia menyatakan info center itu nantinya mencakup segala sektor industri. Deon mengatakan, seluruh sektor itu seperti Usaha Kecil Menengah (UKM) hingga beragam perusahaan besar nan memerlukan akomodasi info center.

"Semua sektor. Jadi mulai dari UKM sampai ke perusahaan besar, enterprise nan besar. Jadi kembali lagi tadi, kelebihan dari apa nan kami menyebut sebagai global digital infrastructure," tutur dia.

Dalam kesempatan itu, Deon menyatakan info center nan sukses dibangun oleh Equinix sudah mencapai 268 info center di seluruh dunia. Namun di Indonesia ada pusat info center untuk mempermudah akses para perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.

"Jadi pengguna nan perusahaan asing nan dari luar, mereka mau berbisnis di Indonesia, mereka bisa masuk ke Indonesia. Begitupun sebaliknya," kata Deon.

Oleh lantaran itu, dia berambisi pembangunan info center di Indonesia oleh Equinix bakal mempermudah para pengusaha di beragam sektor dalam melakukan bisnisnya. Hal tersebut, kata Deon, seperti para pelaku upaya di Indonesia nan mau mengembangkan bisnisnya di kancah Internasional.

"Pelanggan di Indonesia nan tadinya dia hanya cakupannya di Indonesia, dia mau punya bagian di mancanegara, itu bisa co-location di Equinix. Lalu dia secara sistem itu ada self-service untuk bisa kelak buka bagian di mana aja, di mancanegara," ucap dia.

Equinix Indonesia dan PT Astra Digital Internasional bekerja sama untuk membangun prasarana digital di Indonesia. Berdasarkan laman resmi milik PT Astra Digital Internasional, kerjasama itu untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dalam negeri serta multinasional dalam mempercepat transformasi digital.

Adapun kerja sama tersebut untuk mewujudkan sasaran pemerintah Indonesia ialah go digital tahun 2024 dengan menargetkan sebanyak 30 juta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Selain itu, kerjasama antara Equinix dan Astra ditujukan untuk program transformasi digital nasional Indonesia, menciptakan sebuah kerangka pembangunan ekonomi dan kebutuhan prasarana digital.