Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

Sedang Trending 6 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta -  Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gajah Mada alias UGM, Fahmy Radhi, mengkritik perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia (PTFI).  “Pemerintah tegas terhadap ekspor mineral mentah lain seperti bijih nikel, tapi lembek kepada Freeport,” katanya, 10 Mei 2024.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia bakal diperpanjang. “Ya terus dong, diperpanjang,” kata Jokowi ditemui di Pasar Baru Karawang, Kabupaten Karawang, pada Rabu, 8 Mei 2024.

Tentang Freeport

1. Investasi Bidang Kesehatan

PT Freeport Indonesia memfasilitasi tenaga kesehatan (nakes) ahli di Kabupaten Mimika untuk memperluas pengetahuan dan teknologi terkini tentang neurovaskular. Adapun mengembangkan intervensi neurovaskular nan lebih baik dan efektif di Kabupaten Mimika maupun di Papua.

"Dukungan ini merupakan bagian dari program investasi sosial PTFI di bagian Kesehatan. Kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika mengirimkan 10 nakes mengikuti Bali International Neurovascular Intervention Conference (BLINC) di Bali pada 25—27 April lalu," kata Manager-Community Health Development PTFI Daniel Perwira di Mimika, Sabtu, 11 Mei 2024.

2. Pembahasan Izin

Pada Rabu, 8 Mei 2024, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral alias ESDM menanggapi soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga Freeport itu.  “Ketentuan perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia tetap dalam pembahasan,” kata Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana, Rabu, 8 Mei 2024, dikutip dari Antara. Dadan menambahkan berkuasa untuk menghitung dan menetapkan tarif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga, ialah Kementerian Keuangan.

3. Produksi Emas

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia untuk memproduksi emas batangan secara berdikari hingga 50 ton pertahun  "Mulai Mei kelak insyaallah kita bakal memproduksi emas di dalam negeri di Manyar, Gresik, 50 ton per tahun,” kata Kartika, Selasa, 7 Mei 2024, seperti dikutip dari Antara. 

Tiko pun menjelaskan, sebelumnya PT Freeport Indonesia perlu mengirim konsentrat ke Jepang terlebih dulu ketika hendak memproduksi emas batangan alias emas bullion. Emas olahan kembali didatangkan ke Indonesia setelah diproses.

Iklan

4. PGN Suplai Gas Bumi ke Freeport Indonesia

Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk menyuplai gas Bumi dengan volume 9,49 BBTUD ke PT Freeport Indonesia dalam rangka mendukung hilirisasi daya di Indonesia.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari pada, Senin, 6 Mei 2024, dikutip Antara, mengatakan PGN mengoptimasi jasa gas Bumi untuk mendukung program hilirisasi dengan menyalurkan sampai dengan 9,49 BBTUD kepada PT Freeport Indonesia di sektor smelter tembaga.

"Subholding Gas selalu mendukung langkah pemerintah untuk kemajuan industri nasional. Kerja sama ini punya makna krusial bagi kami, lantaran PT Freeport Indonesia merupakan konsumen dengan penyerapan gas nan besar," katanya.

5. Kontrak Freeport hingga 2061

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah bakal memperpanjang perjanjian PT Freeport Indonesia hingga 2061 dengan menambah penguasaan saham sebesar 10 persen.

"Sehingga, total saham (Freeport) di pemerintah 61 persen," kata Bahlil, Kamis, 2 Mei 2024 melalui siaran kanal YouTube Kementerian Investasi.  Menurut dia, perpanjangan perjanjian Freeport krusial dilakukan lantaran puncak produksi Freeport diperkirakan pada 2035. 

DANIEL A. FAJRI | RIRI RAHAYU | ANTARA

Pilihan Editor: Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis