Garda Bangsa PKB Ancam Bubarkan Paksa Muktamar Tandingan

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Garda Bangsa, melayangkan ultimatum bagi pihak-pihak nan menggelar muktamar tandingan PKB. Garda Bangsa mengaku tak segan-segan membubarkan secara paksa muktamar tandingan nan rencananya bakal digelar pada 2-3 September di Jakarta.

"Kami menyatakan sikap bahwa muktamar tersebut adalah ilegal. Muktamar tersebut tidak berasas hukum, tidak mempunyai dasar konstitusi nan jelas," ujar Ketua Umum Garda Bangsa Tommy Kurniawan dalam bertemu pers di DPP PKB, Jakarta, Sabtu (31/8).

"Maka dari itu, kami sebagai kader Garda Bangsa di seluruh Indonesia mengecam keras apalagi tidak segan-segan kami bakal membubarkan secara paksa andaikan ada orang-orang nan mau menggelar muktamar tandingan alias mengganggu Partai Kebangkitan Bangsa," sambungnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tommy menjelaskan Garda Bangsa didirikan sejak tahun 1999 dan menjadi pembela terdepan PKB. Ia menegaskan muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus lampau adalah sah. Pada saat itu, terang dia, Garda Bangsa turut mengamankan muktamar Bali dari gangguan pihak eksternal.

"Kami sudah menghadapi apa nan sudah dilakukan oleh oknum-oknum tersebut, maka kami bakal mengulanginya dan kami bakal menghadapinya jika memang tetap terus mengganggu Partai Kebangkitan Bangsa," tegas dia.

Sekretaris Jenderal Garda Bangsa Muhammad Rodli Kaelani menambahkan pihaknya mempunyai tanggung jawab penuh menjalankan komando Ketua Umum Muhaimin Iskandar dan Ketua Dewan Syuro Ma'ruf Amin.

"Sehingga anasir-anasir, pihak-pihak, eks kader, maupun oknum nan mengatasnamakan diri mereka sendiri dengan kekonyolan tentu bakal berhadapan dengan Garda Bangsa untuk menjalankan pengarahan komando ketua Partai Kebangkitan Bangsa," ucap Rodli

"Dan kami juga seperti dikatakan Ketua Umum berkoordinasi dengan abdi negara untuk menindaklanjuti jika isu-isu muktamar tandingan nan konyol tersebut bakal dilaksanakan oleh pihak-pihak tertentu," sambungnya.

Rodli apalagi turut mengultimatum pihak event organizer maupun hotel nan menjadi tempat penyelenggaraan muktamar tandingan.

Sebelumnya, Mantan Sekretaris Jenderal PKB Lukman Edy berbareng rekan-rekannya bakal membikin muktamar tandingan nan bakal digelar di Jakarta.

Sekretaris Fungsionaris DPP PKB A. Malik Haramain mengatakan pihaknya menerima mandat untuk menggelar muktamar tandingan di Jakarta pada 2 hingga 3 September 2024 mendatang.

"Mandat nan kami terima itu agar kita membikin muktamar. Muktamar kita adalah muktamar nan didukung secara moral oleh pendiri Partai Kebangkitan Bangsa ialah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Sementara kita jadwalkan (muktamar) tanggal 2 hingga 3 September di Jakarta," kata Haramain saat konvensi pers di Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (25/8) awal hari.

Ia juga menyatakan mendapatkan mandat dari ratusan DPC dan beberapa DPW PKB.

"Yang meminta kepada PKB adalah peran, posisi, eksistensi para ulama, pada ustad bisa kembali dipulihkan seperti awal berdirinya Partai kebangkitan Bangsa tahun 1998," kata dia.

(ryn/sur)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional