Gunung Merapi Erupsi, Status Jadi Siaga

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 20 Jul 2024 21:37 WIB

Gunung Merapi mengalami erupsi berupa mengeluarkan guguran lava dan awan panas pada Sabtu (20/7) malam pukul 19.46 WIB. Gunung Merapi mengalami erupsi berupa mengeluarkan guguran lava dan awan panas pada Sabtu (20/7) malam pukul 19.46 WIB. (Antara Foto/Andreas Fitri Atmoko)

Jakarta, CNN Indonesia --

Gunung Merapi mengalami erupsi berupa mengeluarkan guguran lava dan awan panas pada Sabtu (20/7) malam pukul 19.46 WIB.

Guguran lava dan awan panas ini melanda beberapa wilayah sekitar Gunung Merapi nan berada di DI Yogyakarta, Jawa Tengah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terjadi awan panas guguran di Gunung #Merapi tanggal 20 Juli 2024 pukul 19:46 WIB dengan amplitudo max 35 mm, lama 119 detik, jarak luncur 1200 meter ke arah Kali Bebeng, arah angin ke Barat Daya," tulis Balai Penyelidikan dan Pnegembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) via X (dulu Twitter).

"Potensi ancaman saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km," tambah BPPTKG.

[Gambas:Twitter]

Selain itu, BPPTKG juga memberikan peringatan bahwa lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi bisa menjangkau wilayah nan berada di radius 3 kilometer dari puncak.

"Sedangkan lontaran material vulkanik jika terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak," jelasnya.

Hal ini menyebabkan Gunung Merapi saat ini menjadi berstatus Level 3 alias Siaga.

"Tingkat aktivitas Gunung Merapi SIAGA (Level 3). Tetap patuhi rekomendasi," imbau BPPTKG.

(pra)

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional