Ibu Tiri Siksa 2 Anak di Cilincing Jadi Tersangka Penganiayaan

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 18 Sep 2024 09:19 WIB

Polisi menetapkan wanita berinisial DM di Cilincing, Jakarta Utara, sebagai tersangka penganiayaan. Ia menyiksa dua anak tirinya. Ilustrasi. Polisi menetapkan wanita berinisial DM di Cilincing, Jakarta Utara, sebagai tersangka penganiayaan. Ia menyiksa dua anak tirinya. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi menetapkan wanita berinisial DM di Cilincing, Jakarta Utara, sebagai tersangka penganiayaan. Ia menyiksa dua anak tirinya nan berinisial NRA (6) dan MAA (4).

"Sudah jadi tersangka," ujar Wakasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKP Lukman kepada wartawan, Rabu (18/9).

Lukman belum menjelaskan lebih perincian pasal nan diterapkan interogator kepada pelaku. Ia hanya mengatakan tindakan penganiayaan dilakukan pelaku lantaran jengkel lantaran anak kandungnya kerap diganggu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Motifnya kesel sama korban suka usik anaknya nan kecil. Jadi dia punya anak mini dari bapak nan sama," ujarnya.

Saat ini kedua korban berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dan pendampingan dari tim Perlindungan Perempuan dan Anak (P3A) Jakarta Utara.

"Dua-duanya tetap di rumah sakit," katanya.

Sebelumnya, DM ditangkap di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara lantaran diduga menyiksa dua anak tirinya nan tetap balita hingga kejang.

Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi menyebut penganiayaan itu diketahui lantaran tetangga berulang kali mendengar bunyi guyuran air dan tumbukan dari rumah kontrakan pelaku.

Tak lama, pelaku keluar dari dalam rumah dan meminta tolong kepada tetangga lantaran salah satu anaknya mengalami kejang-kejang dan tidak sadarkan diri.

"Pelaku menjelaskan kepada saksi tidak mengetahui penyebab korban NRA mengalami kejang-kejang sampai tidak sadarkan diri," kata Fernando dalam keterangan tertulis, Selasa (17/9).

Berdasarkan pemeriksaan luar, ditemukan luka benjol di kepala kiri korban dan luka memar di sekujur tubuh korban NRA. Ia mengatakan jejak luka itu diduga disebabkan cubitan dan pukulan pelaku.

Sementara itu, korban MAA ditemukan tetangga berada di dalam bilik saat pelaku sedang ke rumah sakit. Pada saat ditemukan, MAA dalam kondisi kedinginan lantaran diduga disiram oleh pelaku.

"Serta ada luka memar benjol sebelah kanan, luka memar di kaki dan punggung belakang diduga jejak cubitan dan pukulan," ujar Fernando.

(tfq/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional