Istana Buka Suara soal Dugaan Jokowi Bakal Terbitkan Perppu Pilkada

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 21 Agu 2024 15:40 WIB

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan meminta publik mengikuti proses nan berjalan saat ini, ialah pembahasan RUU Pilkada di DPR pascaputusan MK. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi. (CNN Indonesia/Khaira Ummah JP)

Jakarta, CNN Indonesia --

Istana Kepresidenan merespons kekhawatiran sejumlah pihak soal skenario Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bakal mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) mengenai Pilkada guna menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menyanggah soal itu, seraya mengatakan sejauh ini juga belum ada Perppu yang dimaksud.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai sekarang belum ada Perppu-kan," jawab Hasan di Gedung Kemensetneg Jakarta, Rabu (21/8).

Namun Hasan tidak menjawab apakah publikasi Perppu menjadi rencana pemerintah ke depan. Ia hanya meminta publik mengikuti proses nan berjalan saat ini, ialah pembahasan RUU Pilkada di DPR.

"Saya rasa bolanya dan hal-hal teknisnya lebih banyak bisa ditanyakan ke DPR," kata dia.

Sementara sikap pemerintah menurutnya saat ini adalah menghormati keputusan MK mengenai periode pemisah pencalonan Pilkada dan pemisah usia kandidat di Pilkada 2024 nan diketok pada Selasa (20/8) kemarin.

Di sisi lain, dia juga memastikan pemerintah menghormati putusan Mahkamah Agung (MA) terdahulu mengenai syarat usia 30 tahun bagi cagub dan cawagub tidak terhitung sejak penetapan cagub-cawagub sebagai pasangan calon oleh KPU, melainkan sejak pelantikan.

"Pemerintah dalam perihal ini menghormati semuanya, menghormati putusan MA, menghormati keputusan MK, dan menghormati kewenangan DPR dalam membentuk undang-undang. Kita lihat aja kelak hasilnya," ujarnya.

(khr/kid)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional