ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Senin, 29 Jul 2024 12:47 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah dugaan mengenai pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur nan diburu-buru alias kejar target.
Jokowi menegaskan hingga saat ini progres pembangunan IKN sudah sesuai dengan peta jalan nan ditetapkan sedari awal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banyak [yang] berpikir kita ini ngejar-ngejar. Ndak, kita enggak ngejar-ngejar pekerjaan. Sesuai dengan progres nan ada kok, sesuai dengan rencana-rencana nan ada," kata Jokowi dalam video nan diunggah melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (29/7).
Jokowi menyebut sudah ada tahapan-tahapan pengerjaan nan disepakati. Terkait dengan rencana penyelenggaraan HUT ke-79 RI di IKN, dia mengatakan perihal tersebut bukan untuk memberikan tekanan kepada pekerja melainkan memberikan semangat.
"Saya kira itu memberikan semangat agar IKN ini bisa selesai sesuai dengan tahapan-tahapan itu," jelasnya.
Jokowi menegaskan megaproyek IKN merupakan sebuah proyek pembangunan jangka panjang sehingga hasil keseluruhan tidak bisa dilihat dalam waktu singkat. Butuh belasan hingga puluhan tahun untuk memandang IKN secara sempurna.
Ia sebelumnya memperkirakan pembangunan IKN secara keseluruhan pada 17 Agustus 2024 baru mencapai sekitar 15 persen.
"Ini pekerjaan bisa 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun. Bukan hanya setahun, dua tahun, tiga tahun," ujarnya.
Jokowi mulai berkantor hari ini di Kantor Presiden alias Istana Garuda IKN, Kaltim. Ia menggelar rapat bersama jajaran Otorita IKN dan Mensesneg.
"Hari ini saya juga bakal menerima untuk rapat-rapat di sini, di ruang kerja Presiden. Hari ini saya Ratas dengan OIKN, Gubernur, Bupati di sekitar IKN. Pemanasan," kata Jokowi dalam video nan diunggah melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (29/7).
(khr/fra)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.