Jokowi Lantik Tiga Wakil Menteri Baru, Langkah Membangun Keyakinan Pasar?

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi telah melantik tiga wakil menteri di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 18 Juli 2024 kemarin. Penunjukan tersebut berasas Keputusan Presiden alias Keppres nomor 45/N Tahun 2024.

Pejabat nan dikukuhkan adalah Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan, Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian, dan Yuliot Tanjung sebagai Wakil Menteri Investasi. 

Analis Kebijakan Ekonomi asosiasi pengusaha Indonesia (Apindo) Ajib Hamdani, turut mengomentari bergabungnya tiga wamen baru di akhir masa kabinet Jokowi.

Ajib mengatakan prosesi ini dilakukan untuk membangun kepercayaan pelaku ekonomi. “Pasar kudu mempunyai kepercayaan gimana transisi pemerintahan dan program pemerintah bisa melangkah dengan baik,” ujarnya lewat pernyataan resmi dikutip Jumat, 19 Juli 2024.

Ekonomi menurut dia adalah tentang keyakinan. Pengisian posisi para wakil menteri ini adalah corak langkah Presiden Joko Widodo dan presiden terpilih Prabowo Subianto untuk proses transisi nan mulus.

Ia melanjutkan, Indonesia mempunyai potensi nan besar menuju Indonesia Emas 2045, tetapi dihadapkan pada tantangan ekonomi nan cukup komplek menjelang transisi pemerintahan. “Dunia upaya selalu punya angan dan keyakinan, bahwa ekonomi Indonesia bakal tetap stabil dan prospektif,” kata dia.

Iklan

Ajib juga mengomentari tiga wakil menteri baru. Posisi Wakil Menteri Keuangan nan diisi oleh seorang Thomas Djiwandono menunjukkan Prabowo Subianto mau memitigasi semua akibat fiskal sejak dini. Thomas Djiwandono adalah keponakan Prabowo.

Sementara Sudaryono, sebagai pengisi pos Wakil Menteri Pertanian juga krusial bagi transisi kepemimpinan. Sektor agraris dan sektor pangan ke depan bakal menjadi salah satu rumor sentral nan bakal menjadi tumpuan ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi. Hal ini lantaran Prabowo Subianto sangat identik dengan pertanian dengan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).

Selanjutnya, Yuliot, adalah sosok teknokrat nan berilmu di Kementerian Investasi. Ajib memaparkan, penguatan unsur teknokrat di Kementerian Investasi ini menunjukkan bahwa tetap banyak program dari internal kementerian nan memerlukan keberlanjutan.

Pilihan Editor: Thomas Djiwandono jadi Wamenkeu, Apindo: Prabowo Ingin Mitigasi Risiko Fiskal Sejak Dini

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis