Jubir Buka Suara soal Anies Batal Diumumkan PDIP

Jakarta, CNN Indonesia --

Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid berambisi kerja sama dengan PDIP tetap bersambung di Pilkada DKI Jakarta 2024 nantinya.

Hal ini dia sampaikan ketika merespons batalnya PDIP mengumumkan nama Anies nan santer bakal diusung maju di Pilgub DKI Jakarta 2024 pada Senin (26/8) kemarin.

"Bahwa betul komunikasi Pak Anies dengan PDI Perjuangan berjalan baik dan substantif. Harapan kita tentunya dapat bersambung dalam kerja sama politik demi terwujudnya misi partai untuk membangun kesejahteraan rakyat di Jakarta," kata Sahrin kepada CNNIndonesia.com, Selasa (17/8).

Sahrin mengakui pada Senin kemarin memang tidak ada agenda pengumuman dari PDIP untuk kandidat nan bakal diusung di DKI Jakarta, Jabar, dan Jatim.

Ia menjelaskan kunjungan Anies ke instansi Badan Budaya PDI Perjuangan kemarin adalah untuk berjumpa dengan Rano Karno. Ia menjelaskan keduanya berbincang satu sama lain soal daerah.

"Baik Rano ataupun Anies adalah sama-sama pernah menjadi Kepala Daerah. Anies di Jakarta dan Rano di Banten," kata dia.

Sahrin menilai keputusan PDI Perjuangan mengenai siapa sosok nan bakal diusung di Pilgub Jakarta merupakan kedaulatan partai untuk memutuskan. Anies, lanjutnya, bakal menghormati dan menghargai keputusan partai.

"Sebagaimana kita tahu bahwa tidak ada satupun nan dapat mengintervensi keputusan partai. Apalagi PDI Perjuangan. Sebuah partai nan mempunyai karakter nan kuat lantaran tempaan sejarah dan perjuangan, di dalam maupun di luar pemerintah," kata dia.

Sebelumnya Anies dikabarkan bakal diumumkan PDIP untuk diusung berpasangan dengan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 pada Senin kemarin.

Hal itu bertepatan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri nan memberikan 45 surat rekomendasi support kepada calon kepala wilayah di Pilkada 2024.

Bahkan, Anies telah berjumpa dengan Rano Karno di DPP PDIP. Ia juga sudah mengenakan batik berwarna merah.

Belakangan, Megawati dikabarkan lebih memilih kader PDIP Pramono Anung untuk maju di Pilgub Jakarta berbareng Rano Karno. Pramono adalah Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jubir Badan Pemenangan Pilkada PDIP Aryo Seno Bagaskoro mengungkap argumen partainya batal mengumumkan Anies Baswedan berbareng Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 lantaran sengaja mengumumkan jagoan mereka di Pilkada Jakarta 2024 di masa akhir sebelum pendaftaran pasangan calon dibuka KPU.

"Jadi memang di PDIP daftar alias agenda untuk mendaftarkan pasangan calon mengenai dengan Jakarta ini memang kami simpan di-terakhir," kata Seno dalam Political Show CNN Indonesia, Senin (26/8) malam.

(rzr/isn)

[Gambas:Video CNN]