Keluarga Sebut Nia Penjual Gorengan Ingin Kuliah-Bantu Bangun Rumah

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 14 Sep 2024 12:55 WIB

Kakak Nia, gadis penjual gorengan nan dibunuh di Sumbar, sebut adiknya punya cita-cita kuliah. Rini, kakak Nia gadis penjual gorengan nan tewas dibunuh di Padang Pariaman. Foto: CNN Indonesia/ John Nedy Kambang

Jakarta, CNN Indonesia --

Keluarga remaja putri penjual gorengan di Kayutanam Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, bercerita tentang sosok Nia Kumala Sari (NKS) nan mempunyai angan kuliah dan ikut membantu keluarga.

Kakak Nia, Rini Wahyuni, mengatakan adiknya tersebut ikut andil dalam membangun rumah nan sekarang ditempati keluarga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan Nia telah menjual gorengan sejak kelas 4 SD, uangnya kemudian ditabung.

"Dia sudah capek ngontrak di rumah orang, dia mau membikin rumah untuk kedua orang tuanya," kata Rini dikutip dari CNN Indonesia TV, Sabtu (14/9).

Semasa hidup, Rini sering menghabiskan waktu dengan adiknya itu. Ia sekarang kudu tidur sendirian di bilik setelah meninggalnya Nia.

Rini bercerita sempat makan bakso berdua dengan Nia sebelum adiknya itu meninggal.

"Makanan kesukaan Nia adalah bakso sama mi pedas, bisa lenyap 2 mangkok (bakso)," ujarnya

Ia mengatakan Nia juga sosok nan jago beladiri silat. Adiknya itu biasanya latihan pada hari Senin dan Kamis. Ia juga bercerita Nia mempunyai angan untuk kuliah.

"Kuliah akuntansi, mungkin otaknya mungkin ke situ," katanya.

Rini berambisi pelaku pembunuhan adiknya segera ditangkap dan mendapat balasan setimpal.

"Ingin pelaku sigap ditemukan, dan dihukum meninggal dan setimpalnya," katanya.

Nia ditemukan tewas terkubur dalam kondisi tangan terikat dan tanpa busana pada Minggu (8/9) petang.

Kuat dugaan, remaja wanita nan sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir menyatakan saat ini interogator telah mengantongi identitas dari terduga pelaku pembunuhan terhadap Nia.

Hanya saja, dia mengatakan belum bisa mengungkap lebih jauh ihwal sosok terduga pelaku itu.

"Kami tetap memetakan dulu, lantaran terduganya ada. Tapi kami belum bisa menyampaikan," kata Faisol beberapa waktu lalu.

(yoa/dna)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional