Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga memanfaatkan teknologi kepintaran buatan alias Artificial Intelligent (AI) dalam membangun prasarana jalan di Ibu Kota Nusantara (IKN). "Salah satu contohnya melalui penggunaan perangkat automatic compactor di IKN," ujar Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR, Wilan Oktavian di Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024.

Wilan mengatakan bahwa perangkat tersebut membantu tahap pekerjaan pemadatan tanah dalam proses pembangunan prasarana jalan. Pemanfaatan perangkat tersebut digunakan untuk membangun dan mempermudah proses bangunan prasarana jalan di IKN seperti Jalan Sumbu Kebangsaan nan berada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Teknologi AI merupakan salah satu teknologi nan terus dikembangkan dan dimanfaatkan Ditjen Bina Marga. Pemanfaatan teknologi AI dalam bumi bangunan jalan dan jembatan saat ini dapat diterapkan pada robotik, simulasi serta keselamatan lampau lintas, dan sebagainya.

Iklan

Sebagai informasi, berasas Lampiran Undang-Undang nomor 3 Tahun 2022 tentang Rencana Induk IKN menyatakan bahwa Pemindahan Ibu Kota Negara dilakukan sebagai salah satu strategi untuk merealisasikan sasaran ekonomi Indonesia 2045, ialah pertumbuhan ekonomi nan lebih inklusif dan merata melalui percepatan pembangunan Kawasan Timur Indonesia.

Ibu Kota Negara Nusantara punya kegunaan sentral dan menjadi simbol suatu negara untuk menunjukkan jati diri bangsa dan negara. Oleh lantaran itu, pemindahan dan pengembangan ibu kota nan baru perlu didasarkan pada perkembangan prinsip pembangunan kota nan matang juga kebutuhan dan visi jangka panjang suatu bangsa.