CNN Indonesia
Sabtu, 11 Mei 2024 20:35 WIB
Suraya, CNN Indonesia --
Bibir Muntahir Somoradijo (82) dan Siti Marmah (72) tak berakhir merapal syukur. Keduanya merupakan suami istri asal Bojonegoro, Jawa Timur, nan tahun ini segera berangkat menunaikan ibadah haji.
Sehari-harinya, Siti dan Muntahir adalah ahli parkir nan membuka lahan parkir di depan rumahnya, di Desa Jetak, Bojonergoro. Penghasilannya pun pas-pasan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"[Sehari-sehari bekerja] penitipan sepeda di depan rumah, di latar. Depan terminal lama, sekarang depan Taman Rajekwesi," kata Siti, saat diketahui di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Sabtu (11/5).
Dalam sehari, kata Siti, dia dan suaminya berpengahasilan tak tentu. Paling sedikit dia hanya mengantongi Rp50 ribu, jika parkiran sedang ramai mereka bisa meraup Rp100 ribu.
Uang itu kemudian mereka gunakan untuk kebutuhan sehari-hari, dan sebagian lagi ditabung untuk biaya haji.
"Enggak mesti kadang sunyi kadang ramai, jika ramai ya bisa Rp100 ribu sehari, kadang ya Rp50 ribu kadang Rp75 ribu. Kalau ada sisanya ya ditabung," ujarnya.
Meski begitu, mereka berdua tak lupa juga menyisihkan sebagian pendapatannya untuk infak alias bersedekah ke orang-orang nan membutuhkan.
"Kalau infak, ya tiap bulan dapat berapa ya saya infakin. Infaknya saya bagi-bagikan ke anak-anak. Pokoknya jika ada orang nan enggak punya alias anak yatim gitu. Terus setiap bulan infaknya, setiap bulan disisihkan," katanya.
Muntahir dan Siti pun membulatkan tekadnya mendaftar haji pada 2012 silam. Kini keduanya masuk di kloter 3 jemaah Haji Embarkasi Surabaya, nan bakal berangkat ke tanah suci Minggu (12/5) besok.
"Saya berterima kasih Alhamdulillah saya kok bisa baik haji barengan dengan bapak. Bersyukur sekali sama Allah," ucapnya.
Beberapa bulan sebelum berangkat Siti dan Muntahir nan mempunyai empat anak ini, gencar berolah raga. Keduanya sadar usianya tak lagi muda.
(frd/fra)
[Gambas:Video CNN]