Kronologi Ricuh Konser Lentera Festival Berujung Buron Ketua Panitia

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 25 Jun 2024 08:10 WIB

Konser Lentera Festival di Lapangan Kebeng berhujung ricuh lantaran batal secara mendadak. Penonton nan kecewa membakar sound system. Ilustrasi. Konser Lentera Festival di Lapangan Kebeng berhujung ricuh lantaran batal secara mendadak. Penonton nan kecewa membakar sound system. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Konser Lentera Festival di Lapangan Kebeng, Pasar Kemis, Tangerang, berhujung ricuh. Penonton apalagi membakar perangkat sound system yang ada di letak acara.

Menurut penjelasan polisi, kericuhan terjadi pada Minggu (23/6) malam. Hal ini disebabkan konser nan diisi sejumlah band papan atas itu tak kunjung dimulai hingga waktu nan ditentukan, ialah pukul 19.30 WIB.

"Penonton kecewa. Karena pagelaran sampai jam nan semestinya justru tidak dimulai," kata Kapolsek Pasar Kemis Ucu Nuryandi kepada wartawan, Senin (24/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ucu mengatakan para penonton Lentera Festival merasa jengkel lantaran telah bayar tiket seharga Rp115 ribu. Konser rupanya batal tanpa penjelasan.

Ia menuturkan para penonton naik ke atas panggung dan membakar peralatan sound system untuk meluapkan kekesalan.

"(Penonton kecewa) betul. Itu sound (yang dibakar), panggung enggak dibakar. Iya (dibakar) sama para penonton dan udah melebar ke mana-mana," tuturnya.

Ucu menyatakan saat ini polisi memburu Ketua Panitia Konser Lentera Festival Muhammad Dian Permana. Dian dilaporkan pihak panitia lantaran diduga menggelapkan duit ratusan juta hingga membikin aktivitas Konser Lentera Festival batal terlaksana.

Menurut keterangan, duit nan semestinya dibayarkan kepada musisi dan band nan tampil, justru diambil oleh Dian.

"Sudah dibuatkan laporan penipuan dan penggelapan, saat ini sedang dilakukan pencarian ketua panitia acara," jelasnya.

Ucu mengungkapkan dari laporan nan diterima, panitia konser Lentera Festival mengaku mengalami kerugian hingga Rp800 juta.

Di sisi lain, Ucu menyebut interogator telah memeriksa total delapan orang saksi nan terdiri dari lima orang dari pihak event organizer (EO) dan tiga saksi dari panitia penyelenggara.

"Kami sudah periksa lima orang dari EO dan tiga orang dari personil panitia penyelenggara konser musik," katanya.

(tfq/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional