tim | CNN Indonesia
Kamis, 28 Nov 2024 05:50 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Kubu pasangan calon nomor urut 1 di Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menyebut ada sejumlah dugaan kecurangan oleh rivalnya.
Ketua tim pemenangan RIDO, Ahmad Riza Patria, menyampaikan sejumlah kecurangan itu meliputi politik uang, pembagian sembako, hingga pencoblosan surat bunyi sebelum digunakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kecurangan nan pertama, adanya pembagian sembako. Kedua, money politics. Ketiga, pencoblosan surat bunyi sebelum digunakan oleh KPU tapi dicoblos nomor urut tiga," kata Riza Patria dalam konvensi pers di Kantor DPD Golkar Jakarta, Kamis (28/11) awal hari.
Riza menyebut dugaan kecurangan pertama berupa pembagian paket sembako di Kepulauan Seribu.
Ia mengaku di sana telah ditemukan banyak sekali paket sembako nan siap diedarkan ke masyarakat.
Riza menyatakan praktek pembagian sembako itu tak lepas dari upaya kotor untuk memengaruhi masyarakat dalam menentukan pilihannya.
"Ternyata tetap ada nan menggunakan dengan cara-cara nan curang ialah money politics dan penyebaran sembako di hari tenang," ucapnya.
Lalu, Riza juga menyampaikan sejumlah temuan berupa surat bunyi nan telah dicoblos terlebih dulu sebelum digunakan pemilih di bilik suara.
Ia mencontohkan salah satunya terjadi di wilayah Pinang Ranti, Jakarta Timur.
"Termasuk ini jika teman-teman lihat di video, bayangkan ya ini video sangat jelas, bunyi tidak sah, tapi dicoblos nomor urut 3," ujar dia.
Riza meminta seluruh komponen pendukung RIDO mulai dari parpol, relawan, hingga ormas pendukung untuk melaporkan segala corak dugaan kecurangan ke pihak berwenang.
Ia pun meminta ke lembaga penyelenggara pemilu untuk mengusut tuntas dugaan kecurangan tersebut.
"Kami minta abdi negara mengusut tuntas, tidak boleh dibiarkan, berfaedah ada oknum nan bermain," ucapnya.
(mnf/dna)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.