Makan Bergizi Gratis: Menargetkan 3 Juta Anak di Lampung hingga Dukungan dari Xi Jinping

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional alias Baznas telah melakukan pembicaraan dengan tim dari Presiden Prabowo Subianto mengenai penyelenggaraan Program makan bergizi gratis. "Sudah ketemu timnya, sudah ada pembicaraan, bukan elitenya, tapi pembicaraan sudah kami lakukan," kata Ketua Baznas RI, Noor Achmad, di Jakarta, Kamis, 14 November 2024.

Serba-serbi Makan Bergizi Gratis

1. Menargetkan 3 Juta Anak di Lampung

Dikutip dari Antara, Pemerintah Provinsi Lampung mengatakan, tiga juta anak bakal menjadi sasaran program makan bergizi cuma-cuma di wilayah tersebut. "Provinsi Lampung dengan jumlah masyarakat berkisar 9,4 juta jiwa, nan nantinya bakal mendapatkan makan bergizi cuma-cuma sekitar 30 persen nan merupakan anak-anak," kata Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Mulyadi Irsan, pada Kamis,14 November 2024.

Ia juga menambahkan bahwa pemerintah wilayah bakal menghitung kebutuhan untuk konsumsi 3 juta anak nan menjadi sasaran program makan bergizi gratis.

2. Lapangan Kerja

Deputi Bidang Pemantauan dan Pengawasan Badan Gizi Nasional Mayor Jenderal Purnawirawan Dadang Hendrayudha menyoroti pengaruh multiplier jika program makan bergizi itu bisa digarap serius bersama-sama. Menurut dia, secara tidak langsung program makan bergizi tersebut bakal membuka lapangan pekerjaan baru.

"Misalkan di Yogyakarta ini saja populasi anak sekolah dari PAUD sampai SMA ada 200 ribu siswa. Padahal, satu dapur kudu mengurusi 3.000-4.000 anak per hari, berfaedah perlu sekitar 60 unit sentral kitchen untuk menyiapkannya," kata Dadang di sela peluncuran program percontohan itu di SD Muhammadiyah Ambarketawang 1 Gamping Sleman Yogyakarta, pada 13 November 2024.

3. Joe Biden 

Presiden Amerika Serikat Joe Biden, menyatakan dukungannya terhadap program makan bergizi gratis. Kedua kepala negara tersebut berjumpa di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Selasa, 12 November 2024 waktu setempat.

"Presiden Biden juga menyatakan dukungannya terhadap program nasional Indonesia untuk menyediakan makanan bergizi dan sehat bagi anak sekolah dan ibu hamil," demikian siaran dari Gedung Putih pada Selasa, 12 November 2024.

Keterangan dari Gedung Putih juga menyatakan bahwa kedua negara berkomitmen untuk memajukan kerja sama kesehatan, untuk penelitian klinis, kesehatan masyarakat, dan sistem kesehatan.

4. Peran Dinas Pendidikan 

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menitipkan agar kepala dinas pendidikan seluruh Indonesia ikut memantau berjalannya program makan bergizi gratis. Ia juga mengeklaim uji coba sudah melangkah dengan baik.

“Ya mungkin ada beberapa satu-dua masukan, dan saya kira di ruangan ini semuanya setuju dengan program nan ini. Jadi, sekali lagi Bapak-Ibu, minta program ini dikawal dengan baik,” kata Gibran dalam aktivitas nan digelar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah di area Gandaria, Jakarta Selatan, pada Senin, 11 Oktober 2024.

5. Pertemuan Prabowo dan Xi Jinping

Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Cina, Xi Jinping, berjumpa di Beijing pada 9 November 2024. Kedua pemimpin membahas sejumlah kerja sama penting, termasuk support Cina terhadap pemerintahan Prabowo dan pendanaan program makan bergizi cuma-cuma bagi masyarakat Indonesia.

"Cina bersedia dengan tegas mendukung Bapak Presiden nan memerintah dan percaya bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo nan kuat dan pemerintahan baru, Indonesia bakal tetap berpegang di jalur pembangunan mandiri," kata Xi Jinping. 

YOLANDA AGNE | KARUNIA PUTRI | DANIEL A. FAJRI

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis