Menko Hadi soal Angkatan Siber: Pertahanan Tidak Hanya Pesawat Tempur

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengatakan angkatan siber sangat krusial untuk dimiliki lantaran saat ini perang sudah memasuki ranah siber.

Menurutnya, pertahanan dan keamanan negara sekarang tidak hanya sebatas kekuatan pesawat tempur, tank, hingga kapal perang.

"Angkatan siber ini sangat penting, itu adalah matra nan keempat, lantaran saat ini pertahanan dan keamanan tidak hanya itu memerlukan kekuatan seperti pesawat tempur, kapal perang, tank dan sebagainya. Saat ini perang sudah masuk ke ranah perang perang siber," kata Hadi di Jakarta Pusat, Rabu (4/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan Panglima TNI ini mengatakan Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI sekarang sedang membangun keahlian dalam rangka menghadapi perang siber.

"Pertanyaannya, saat ini Mabes TNI sudah punya. Iya, itu adalah satuan siber, nan digunakan untuk menjaga keamanan administrasi, portal. Tapi TNI, Kementerian Pertahanan sedang membangun kekuatan nan bisa menghadapi pada perang siber," ujarnya.

Ide pembentukan angkatan siber sebagai matra keempat disampaikan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo ketika menyampaikan pidato kenegaraan dalam sidang tahunan MPR, Jumat (16/8).

"Sudah saatnya Indonesia segera mempersiapkan pembentukan matra keempat tentara nasional Indonesia dengan menghadirkan angkatan siber," kata Bamsoet.

Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyebut ke depan satuan siber berkemungkinan bakal diisi oleh kebanyakan orang sipil berkekuatan teknologi info (IT) nan mumpuni.

"Memang jika siber itu kan beda dengan satuan-satuan lain ya, tadi saya bilang, jadi memang mungkin bakal lebih banyak orang sipilnya, ASN, nan kita pentingkan kan keahliannya," kata Agus di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (3/9).

Agus menyampaikan sekarang TNI telah mempunyai satuan-satuan siber. Ia menyebut bakal mengoptimalkan satuan nan telah ada.

Ia pun mengatakan sekarang tetap terus menimbang-nimbang pembentukan matra unik siber.

"Sedang kita pertimbangan kesatuan siber nan ada," ucapnya.

(yoa/wis)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional