Menko PMK Tinjau PIN Polio di Sorong Papua Barat

Sedang Trending 3 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 01 Okt 2024 01:15 WIB

Menko PMK Muhadjir Effendy mendorong percepatan capaian imunisasi polio nan tergolong rendah di Provinsi Papua Barat Daya dan 5 provinsi lain di Papua. Menko PMK Muhadjir Effendy. (CNN Indonesia/ Khaira Ummah)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau penyelenggaraan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024 nan digelar di SD YPK Syaloom Kota Sorong, Papua Barat, pada Senin (30/9).

Menko PMK menyampaikan, penyelenggaraan PIN Polio di Kota Sorong tersebut dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak usia awal dan mendorong percepatan capaian imunisasi polio nan saat ini tetap tergolong rendah di Provinsi Papua Barat Daya dan 5 provinsi lainnya di Tanah Papua.

"Dilaporkan ada 4 kabupaten (Mimika, Mappi, Asmat, Nduga) nan anak-anaknya menderita penyakit polio, mestinya sudah tidak boleh terjadi," ujar Muhadjir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muhadjir mengatakan, Kemenko PMK bakal melaksanakan rapat koordinasi secara langsung (luring) dengan mengundang seluruh perangkat wilayah mengenai dan para camat di lingkup pemerintah Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya dan 5 Provinsi lainnya di Tanah Papua (secara daring) sehingga dapat mempercepat penyelenggaraan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio secara menyeluruh.

"Nanti sore saya bakal mengundang seluruh Camat di Papua Barat Daya berbareng Puskesmas dan juga TNI-Polri melakukan aktivitas serempak untuk menuntaskan Pekan Imunisasi Nasional untuk mencegah penyakit polio," kata Muhadjir.

Muhadjir juga menyampaikan telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk mengalokasikan penyediaan alat-alat penunjang modern di setiap rumah sakit daerah, seperti CT Scan, Cath Lab, dan sebagainya.

"Akan kita bantu alat-alat di tingkat kabupaten, setiap RSUD kudu sudah punya perangkat nan modern, bisa untuk melayani masyarakat terutama untuk mencegah penyakit-penyakit nan selama ini cukup tinggi nomor abnormal dan nomor kematiannya, seperti jantung, hipertensi, kanker, dan diabetes," jelas Muhadjir.

Hadir mendampingi Menko PMK dalam agenda itu, Staf Ahli Gubernur Papua Barat Daya George Yarangga, Plt. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Nunung Nuryartono, serta sejumlah perangkat OPD mengenai di wilayah Papua Barat Daya.

(wiw)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional