Motif Pasutri Gelar Pesta Seks Swinger, Berawal dari Fantasi

Sedang Trending 3 jam yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi membeberkan motif di kembali pesta seks tukar pasangan alias swinger nan digelar pasangan suami istri (pasutri) berinisial IG (39) dan KS (39). Dari pemeriksaan sementara, perihal itu berasal dari khayalan salah satu pasangan.

Dirressiber Polda Metro Jaya Kombes Roberto Pasaribu mengatakan dari hasil investigasi sementara, salah satu motifnya mengenai dengan gairah seksual.

"Yang berkepentingan motif nan pertama adalah motif gairah seksual. Jadi dari salah satu pasangannya, nan selalu berfantasi tidak bisa untuk melakukan hubungan seksual layaknya seorang dewasa andaikan tidak ada orang lain," kata Roberto kepada wartawan, Jumat (10/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain gairah seksual, pesta seks swinger itu juga dilatarbelakangi motif ekonomi untuk mendapatkan untung dari adSense website.

Namun, kata Roberto, pihaknya tetap menghitung jumlah untung nan sukses diraup pasutri dari aktivitas pesta seks nan mereka gelar.

"Dikarenakan ada dua jenis dari setiap klik nan dimasukkan oleh setiap member itu juga mendapatkan uang. Termasuk dari beberapa advertising online kemudian juga dari jumlah streaming baik nan didapatkan dari menonton setiap konten nan sudah mereka rekam kemudian mereka sebar luaskan," tutur dia.

Diketahui, pasutri itu menggunakan sebuah website dalam melakukan aksinya. Website itu digunakan sebagai sarana untuk berganti pasangan dalam pesta seks nan mereka gelar.

"Masuk sebagai member gratis, hanya dengan catatan, ini situs dipakai untuk sarana pertemuan dengan model berganti pasangan," ucap Roberto.

Roberto juga menerangkan para peserta diharuskan untuk mengakses website tersebut. Jika sepakat dan tertarik, selanjutnya para peserta bakal melakukan 'kopi darat' untuk menentukan penyelenggaraan pesta seks swinger tersebut.

"Jadi, ini dibuka dulu dalam website melalui forum, jadi ketika sudah sepakat masuk dalam forum, sesama itu bakal saling meng-invite ini langkah kerja website itu. Kemudian mereka bakal melakukan kopi darat untuk melakukan pertemuan menentukan tanggal dan tempat diman, jadi perkenalannya setelah sepakat," ujarnya.

Roberto menyebut pasutri itu sudah melakukan aksinya selama satu tahun. Pesta seks swinger setidaknya sudah digelar sebanyak 10 kali di wilayah Bali dan Jakarta.

Lebih lanjut, Roberto menyampaikan saat ini pihaknya juga tengah mendalami soal keterlibatan penduduk negara asing dalam aktivitas pesta seks tersebut.

"Untuk keterlibatan penduduk negara asing dari beberapa video nan sudah kami temukan ada. Cuman posisinya sedang kami mencari melalui info face recognition jadi melalui info wajah nan sedang kami kembangkan saat ini," tuturnya.

Kini, pasutri itu telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Keduanya dijerat dengan Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 27 ayat (1) Undang-Undang ITE dan/atau Pasal 4 jo Pasal 29 dan/atau Pasal 7 jo Pasal 33 dan/atau Pasal 8 jo Pasal 34 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi. Polisi juga bakal menjerat pasutri tersebut dengan tindak pidana pencucian duit (TPPU).

Sebelumnya, Ditressiber Polda Metro Jaya membongkar kasus pesta seks tukar pasangan (swinger) di Jakarta dan Bali.

Dalam kasus ini, polisi menangkap dua pelaku nan merupakan pasangan suami istri (pasutri) di wilayah Badung, Bali. Mereka ialah laki-laki berinisial IG (39) dan wanita berinisial KS (39).

Berdasarkan pemeriksaan, pasutri ini membikin iklan nan berisi rayuan kepada masyarakat untuk berasosiasi dalam pesta seks. Iklan itu ditayangkan dalam sebuah situs.

(dis/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional