Motif Pelaku Paku Kucing hingga Tewas di Malang: Suka BAB Sembarangan

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Surabaya, CNN Indonesia --

Alasan pelaku nan memaku kucing hingga tewas di pohon area Perumahan Puncak Pertama Sengkaling, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur terungkap usai ditangkap.

Kasi Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara mengatakan pelaku berinisial IW (40) tega melakukan perihal tersebut lantaran jengkel memandang kucing nan kerap kali membuang kotoran sembarangan.

"Pelaku ini kesal, lantaran kucing ini sering mengganggu aktivitasnya. Sering buang kotoran sembarangan, makanannya berceceran juga, jadi pelaku kesal," kata Dicka, Minggu (23/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sehari-harinya, pelaku nan memang bekerja di rumah sering terganggu dan merasa risih dengan tingkah laku kucing tersebut.

Dicka mengatakan pelaku ini tetap mempunyai hubungan kerabat dengan pelapor alias orang nan pertama kali mengetahui peristiwa tersebut dan mengunggahnya di media sosial.

"Pemilik kucing ini tetap family [dengan pelapor], ya kerabat dengan pelaku," ucapnya.

Pelaku sendiri diamankan pihak kepolisian usai peristiwa itu viral di media sosial. Saat itu, anggora Polsek Dau mendatangi letak kejadian dan melakukan penyelidikan. Hanya berselang beberapa hari, akhirnya pelaku pun ditangkap. Dia pun tekah mengakui perbuatannya.

"Pelaku mengakuinya dan kita lakukan pemeriksaan meski tidak kita tahan," ucapnya.

Sementara pelaku IW (40), meminta maaf kepada seluruh masyarakat dan pecinta kucing nan jengkel akibat perbuatannya.

"Saya memohon maaf sebesar besarnya kepada seluruh masyarakat dan pecinta kucing atas perbuatan saya menganiaya kucing hingga mati," kata IW.

Namun, dia membantah jika dirinya disebut telah menggorok kucing tersebut seperti apa nan disangkakan sebelumnya. Bekas luka dan darah di bagian tubuh kucing itu, kata IW, terjadi usai dirinya memukul dan melempar kucing tersebut menggunakan batu.

Sebelumnya, seekor mayit kucing ditemukan terpaku di pohon area Perumahan Puncak Permata Sengkaling, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Hal itu viral di media sosial.

Dari foto nan beredar, kondisi mayit kucing itu cukup tragis. Terdapat jejak luka sayatan di bagian punggung, kepala dan leher. Kemudian, bagian mulut keluar darah, serta kakinya nan terpaku di pohon hingga terputus.

Warga Perumahan Puncak Permata Sengkaling, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Mira (37) mengatakan mayit kucing itu ditemukan di laman rumahnya, Selasa (18/6) sekitar pukul 09.00 WIB. 

(frd/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional