Nawawi Sindir Jokowi: Lebih Mudah Ormas Bertemu daripada Pimpinan KPK

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 13 Sep 2024 15:08 WIB

Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango menyindir Presiden Jokowi lantaran pihaknya sangat susah untuk berkoordinasi dan bertemu. Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran pihaknya sangat susah untuk berkoordinasi dan bertemu. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran pihaknya sangat susah untuk berkoordinasi dan bertemu.

Nawawi pun berkelakar bahwa organisasi kemasyarakatan (Ormas) lebih mudah berjumpa dengan Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penting sangat lantaran koordinasi dengan pemerintah. saya pernah berbual dengan Pak Alex (Alexander Marwata), saya kirimi satu link pemberitaan. Pak Alex, lebih mudah Ormas ya ketemu Pak Presiden daripada ketua KPK," kata Nawawi di Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/9), dikutip dari Detik.com.

Nawawi mengaku presiden tidak pernah mengundang dirinya untuk membicarakan KPK. Nawawi menyebut baru sekali berjumpa dengan Presiden.

"Kami itu ada beberapa kali mengusulkan permohonan untuk menghadap. Satu kali aja itu dipenuhi kaitannya dengan rencana penyelenggaraan Hakordia. Pada waktu itu. Satu kali," ujarnya.

"Hanya satu momen di aktivitas kami berambisi bisa bicara dengan presiden tentang segala kondisi Komisi Pemberantasan korupsi, ketika pergantian pimpinan," ujarnya menambahkan.

Nawawi mengatakan bahwa koordinasi dengan pemerintah perlu dilakukan. Dirinya pun membujuk sejumlah jajarannya untuk berjumpa dengan perwakilan pemerintah.

"Saya pernah membujuk Pak Alex, Pak Ghufron, Pak Johanis Tanak, apalagi Deputi Penindakan, Deputi Korsup saya ajak bicara dengan Menko Polhukam nan baru," ucapnya.

Baca buletin selengkapnya di sini.

(tim/fra)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional