Pekan Depan Polda Sultra Mulai Selidiki Gerbang Wisata Rp32 Miliar

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Makassar, CNN Indonesia --

Gerbang Wisata Toronipa, Sulawesi Tenggara (Sultra) nan dibangun dengan menggunakan sebesar Rp32 miliar pada 2023 lalu, menjadi sorotan masyarakat nan mengalami kerusakan akibat hanya menggunakan tripleks viral di media sosial.

Polda Sultra pun turun tangan untuk mengusut gerbang tersebut.

Direktur Kriminal Khusus Polda Sultra, Kombes Pol Bambang Wijanarko mengatakan bahwa interogator Ditkrimsus Polda Sultra bakal melakukan penyelidikan usai gerbang wisata tersebut viral.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pasti kami bakal selidiki," kata Bambang kepada CNNIndonesia.com, Jumat (13/9).

Bambang menerangkan rencananya pihak interogator bakal memanggil pihak-pihak mengenai untuk memberikan keterangan soal gerbang wisata tersebut.

"Minggu depan baru bakal mulai dikirimkan undangan klarifikasi," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas SDA dan Bina Marga Sultra, Pahri Syamsul membeberkan penyebab kerusakan gapura area Pariwisata Toronipa Sulawesi Tenggara nan menggunakan anggaran pembangunan Rp 32 miliar viral di media sosial.

"Kami lihat sendiri di lapangan, rusaknya itu bukan aspek alam, (tapi) dirusak. Kami masuk di dalam kita temukan batu besar, di lempari dan kayak dipotong dengan sengaja. Itu vandalisme alias apa, tapi kenyataannya seperti itu," kata Pahri kepada wartawan, Rabu (11/9).

Pahri menerangkan bahwa bahan nan digunakan pada gapura tersebut adalah GRC dengan bangunan baja nan bisa memperkuat selama 25 tahun, namun segala pemeliharaan gapura wisata itu tetap di kontraktor.

"Kenapa kosong di dalam, lantaran untuk sebagai tempat maintenance jika ada kerusakan kita sediakan tangga di dalamnya untuk perbaikan gapura. Bahannya itu sampai 25 tahun, jika beton kah susah dibentuk, ini kita pakai bangunan baja," ungkapnya.

Pahri menerangkan pihaknya tetap mengumpulkan sejumlah bukti-bukti mengenai perusakan gapura wisata tersebut untuk selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Kami sementara kumpulkan bukti-bukti dan bakal melaporkan tapi kami tidak bisa bicara banyak, lantaran belum diserahkan ke kami, tetap kontraktor nan punya wewenang," jelasnya.

Sementara itu, Pj Gubernur Sultra Komjen Pol Andap Budhi Revianto memerintahkan inspektorat Pemprov Sultra untuk menyelidiki video viral gerbang Wisata Toronipa nan mengalami kerusakan di beberapa bagian sejak dibangun pada Agustus 2023 lalu.

Dalam video viral itu, gapura nan dibangun dengan anggaran Rp32 miliar itu berbahan tipis, dan di dalamnya kosong.

"Secara sigap saya sampaikan kepada inspektorat, kan jika kita berbincang ada tempus delicti, ada dimensi waktu di sana," kata Andap kepada wartawan, Kamis (12/9).

Setelah tim inspektorat turun, kata Andap mereka bakal melakukan penelitian dan mengaudit kondisi nan sebenarnya di gerbang wisata tersebut.

Selain itu, pihaknya bakal meneliti apakah kerusakan itu akibat bahan nan digunakan tidak sesuai alias kerusakan akibat manusia.

"Tentu kelak bakal diteliti dan mengaudit oleh inspektorat. Apabila ada pelanggaran norma sepanjang kewenangan APIP, inspektorat sebagai APIP nan menangani. Apabila ada pelanggaran tertentu, lain lagi nan tangani. Nanti kita lihat," ungkapnya.

(mir/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional