Pelaku Belum Ditemukan, Polisi Cek TKP Pembunuhan Penjual Gorengan

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 13 Sep 2024 14:31 WIB

Polisi tetap memburu pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, Pariaman, Sumatera Barat. Polisi buru pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan di Pariaman Sumbar. (CNN Indonesia/Nedy)

Padang, CNN Indonesia --

Polisi tetap memburu sosok nan diduga mengenai dengan pembunuhan Nia Kurnia sari (NKS), gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Gadis 18 tahun itu ditemukan tewas terkubur dalam kondisi terikat dan tanpa busana sekitar 500 meter dari rumah orang tuanya.

"Kami tadi turun lagi ke TKP untuk mencari beberapa peralatan bukti nan belum ditemukan. Pencarian di-backup juga oleh Polda Sumbar," kata Kasat Reskrim Polres Padang Panjang, Iptu AA Reggy kepada CNNIndonesia.com, Jumat (13/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Barang bukti nan belum ditemukan itu seperti celana dan busana dalam korban.

"Celana dan busana dalam korban belum ditemukan. Masih kita susuri lokasinya," kata Reggy.

Sebelumnya, petugas dibantu anjing pencari dari unit K-9 Polda Sumbar, telah menemukan baju nan dikenakan korban terakhir kali. Baju ditemukan di sungai mini lahan persawahan, tak jauh dari letak korban dikubur.

Pakaian itu telah dikonfirmasi kakak korban, Rini Wahyuni sebagai busana milik adiknya.

Reggy mengakui sejauh ini polisi sedang mengejar sosok nan dicurigai. Namun belum bisa dipastikan apakah nan berkepentingan betul-betul pelaku alias pembunuhan. Sosok tersebut dalam beberapa hari ini diburu hingga malam hari oleh tim kepolisian bersenjata.

Nia sendiri ditemukan tewas terkubur dalam kondisi tangan terikat dan tanpa busana pada Minggu (8/9) petang. Kuat dugaan, remaja wanita nan sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.

Namun hingga hari kelima pencarian polisi tetap belum menemukan pelaku.

(ned/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional