Pidato Kepresidenan, Prabowo Sindir Pengusaha Nakal-Tak Patriotik

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto menyinggung sejumlah pengusaha bandel dan tidak patriotik nan bekerja sama dengan oknum pejabat pemerintah untuk melakukan korupsi.

Prabowo mengatakan perbuatan tersebut membikin banyak anggaran negara mengalami kebocoran dan tidak diperuntukkan sesuai dengan tujuan awalnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidato pertamanya sebagai Presiden RI ke-8 saat Sidang Paripurna MPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu (20/10).

"Kita kudu berani mengakui terlalu banyak kebocoran-kebocoran dari anggaran kita, penyimpangan-penyimpangan, kolusi diantara pejabat politik, pejabat pemerintah," kata Prabowo.

"Di semua tingkatan dengan pengusaha-pengusaha nan bandel pengusaha-pengusaha nan tidak patriotik," sambungnya.

Prabowo menilai kebenaran tersebut kudu diakui dan diperbaiki sebagai corak introspeksi diri dalam menjalankan pemerintahan.

Terlebih, kata dia, tetap banyak masyarakat Indonesia nan tetap belum sejahtera meski Indonesia telah merdeka lebih dari 75 tahun.

"Terlalu banyak saudara-saudara kita nan berada di bawah garis kemiskinan, terlalu banyak anak-anak kita nan berangkat sekolah tidak makan pagi. Terlalu banyak anak-anak kita nan tidak punya busana untuk berangkat sekolah," tutur dia.

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI untuk periode 2024-2029.

Keduanya dilantik dalam Sidang Paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI nan digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10).

Prosesi aktivitas pelantikan presiden dan wakil presiden dimulai dengan pengumandangan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Sidang paripurna kemudian dibuka oleh Ketua MPR sekaligus Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.

"Demi Allah, saya berjanji bakal memenuhi tanggungjawab Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berkhidmat kepada nusa dan bangsa," kata Prabowo membacakan sumpahnya.

"Demi Allah, saya berjanji bakal memenuhi tanggungjawab Wakil Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berkhidmat kepada nusa dan bangsa," ucap Gibran Rakabuming Raka.

Melalui proses pelantikan tersebut, Prabowo secara resmi bakal menjadi presiden ke-8 RI. Sementara, Gibran bakal menjadi wapres ke-14 RI.

(mab/rds)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional