CNN Indonesia
Minggu, 20 Okt 2024 11:44 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto menyinggung pengorbanan wong cilik seperti nelayan dan petani dalam pidato perdananya usai resmi dilantik sebagai Presiden di Sidang Paripurna MPR, Minggu (20/10).
Prabowo mengingatkan bahwa kemerdekaan Indonesia diraih dengan pengorbanan masyarakat.
"Kita kudu mengerti dan ingat selalu, pengorbanan dari rakyat kita paling miskin, wong cilik nan memberi makan pada pejuang," kata Prabowo dalam pidatonya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prabowo bilang bahwa para petani dan nelayan adalah mereka nan memberi makan para pejuang kemerdekaan saat negara tak mempunyai anggaran, APBN, untuk menghidupi para pejuang dan pahlawan.
"Janganlah kita lupa, waktu perang tidak punya anggaran, APBN, pasukan kita tidak digaji, siapa nan beri makan kita? Yang beri makan petani-petani di desa, para nelayan," katanya.
Prabowo membujuk agar masyarakat Indonesia kudu menjadi bangsa berani. Dia membujuk agar Bangsa Indonesia tidak takut terhadap tantangan dan ancaman.
"Saya mengajak, kita menjadi bangsa berani, tidak takut tantangan, bangsa tidak takut rintangan, tidak takut ancaman," katanya.
Prabowo-Gibran resmi dilantik dan mengucapkan sumpah janji sebagai presiden dan wakil presiden di Sidang Umum Paripurna MPR, Minggu (20/10). Prabowo bakal menjadi Presiden ke-8, sementara Gibran bakal menjadi Wapres ke-14.
Selain mengingatkan peran wong cilik, Prabowo juga menyatakan sejumlah perihal dalam pidatonya, seperti mengingatkan pengusaha nan nakal, janji swasembada beras dalam 4-5 tahun ke depan, hingga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo terutama atas kepemimpinannya dalam penanganan Covid-19.
(thr/vws)
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.