Punya Masalah Pendengaran, Kakek di Sulsel Meninggal Tersambar Kereta

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 20 Jul 2024 15:45 WIB

Seorang kakek di Sulsel tewas usai tersambar kereta api. Keluarga bercerita jika kakek usia 80 tahun itu punya masalah pendengaran. Ilustrasi kakek di Sulsel tewas usai tersambar kereta. (Adhi Wicaksono)

Makassar, CNN Indonesia --

Seorang kakek berumur 80 tahun di Desa Pancana, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) meninggal bumi usai disambar kereta api saat bakal berangkat ke kebun nan menyeberangi jalur rel.

"Iya benar, korban atas nama Yali (80) tersambar kereta api. Kejadian kemarin," kata Kasat Lantas Polres Barru, Iptu Mulyadi kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (20/7).

Kejadian ketika korban melangkah kaki hendak ke menyeberang rel untuk ke kebunnya. Namun, saat menyeberang, tiba-tiba kereta api dari arah Maros menuju Stasiun Garongkong, Barru melintas hingga menyambar korban dan meninggal bumi di letak kejadian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban ditemukan oleh dua security dalam keadaan sudah terlentang di samping rel kereta api, sehingga dilaporkan ke pihak kepolisian," ungkapnya.

Berdasarkan keterangan anak kandung korban, ayahnya berangkat dari rumah hendak ke kebun untuk menebang pisang sebelum tersambar kereta. Namun korban mengalami masalah pendengaran.

"Dia juga jelaskan jika bapaknya mempunyai riwayat pendengaran nan tidak bagus alias agak tuli," jelasnya.

Sementara ini, kata Mulyadi, polisi telah memeriksakan sejumlah saksi-saksi di letak kejadian hingga keluarga.

(mir/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional