Rapat Muhammadiyah Bahas Tawaran Tambang dari Jokowi Dihadiri JK

Yogyakarta, CNN Indonesia --

Rapat Konsolidasi Nasional Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang salah satu agendanya membahas nasib penawaran pemerintah mengenai izin tambang diselenggarakan secara tertutup.

Rapat konsolidasi digelar di Convention Hall Masjid Walidah Universitas 'Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta, Gamping, Sleman pada 27-28 Mei 2024.

"Iya tertutup, sesinya tertutup jadi minta maaf jika mengikutinya tidak bisa mengikuti jalannya, namun bakal dibuatkan konvensi pers besok," kata Kepala Kantor PP Muhammadiyah, Arif Nur Kholis ditemui di letak acara, Sabtu (27/7).

Arif menuturkan, rapat konsolidasi ini digelar tahunan dan mengundang 35 pengurus wilayah organisasi. Forum dua hari ini bakal membahas capaian program kerja setelah Muktamar terakhir.

Beberapa nan bakal dibahas antara lain Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), termasuk keputusan Muhammadiyah atas izin tambang tawaran pemerintah.

Arif menekankan, dalam forum ini PP Muhammadiyah juga bakal meminta masukan dari pengurus wilayah menyangkut hal-hal nan bakal dibahas.

"Tetap aja aspirasi bakal didengar, jadi pokoknya ini kan forum 35 ketua wilayah berbareng PP. Publikasinya bakal besok," katanya.

Dalam forum ini, PP Muhammadiyah turut mengundang Jusuf Kalla (JK). Sosok Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) itu terpantau sudah hadir.

Dalam susunan aktivitas nan beredar, JK bakal memberikan perbincangan kebangsaan soal 'Peran Strategis Muhammadiyah dalam Memajukan Ekonomi Umat dan Bangsa' siang ini.

"Beliau memang, jika posisi beliau memang tokoh bangsa selama ini memang sudah acapkali menjadi mitra obrolan PP Muhammadiyah," ungkap Arif.

[Gambas:Video CNN]

(agt/agt)

[Gambas:Video CNN]