Restoran Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Akibat Cuci Alat Masak di Toilet

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Restoran Sec Bowl bagian Kuningan bakal tutup secara permanen mulai 18 September 2024. Pemilik Sec Bowl, Rius Vernandes, mengumumkan penutupan itu setelah restorannya viral di media sosial akibat stafnya mencuci perangkat masak di toilet.

“Sec Bowl Kuningan bakal tutup permanen mulai 18 September 2024. Pemusnahan peralatan dapur dan bahan baku makanan telah kami lakukan. Mohon maaf atas kelalaian kami,” kata Sec Bowl dan Rius lewat unggahan di IG kemarin, Rabu, 18 September 2024.

Awal mula restoran spesialisasi ayam telur asin itu viral adalah dari media sosial TikTok. Pemengaruh alias influencer berjulukan Codeblu, nan terkenal lantaran video-videonya mengulas beragam tempat makan, mengunggah video tentang Sec Bowl. Akun @codebluuuu mempunyai 1,3 juta pengikut di TikTok.

Codeblu mengungkap melalui sebuah video bahwa salah satu tempat makan rice bowl di Kuningan diduga mencuci perangkat makan dan masaknya di toilet. Di video itu, dia tidak menyebut nama Sec Bowl alias restoran mana pun.  

“Gue baru dapat intel dari followers gue bahwa ada satu tempat rice bowl di Jakarta, di Kuningan, nan nyuci perangkat makan dan perangkat masaknya di toilet umum manusia. Liat deh ini,” katanya, sembari menampakkan foto alat-alat masak nan terlihat seperti penanak nasi alias rice cooker dan wadah makanan di samping kloset kotor.

Influencer itu mengatakan perihal tersebut “sangat tidak higienis” dan “sangat tidak manusiawi”. Ia menambahkan bahwa “kayaknya ini banyak banget melanggar etika dan hukum”. Video tersebut telah disukai oleh 62,4 ribu orang dan dibagikan sebanyak 15,2 ribu kali per Kamis, 19 September 2024 pukul 08:30 WIB.

Menanggapi perihal tersebut, pemilik Sec Bowl pun mengeluarkan pernyataan lewat akun Instagram. Rius mengungkap hasil investigasinya bahwa pengemudi ojek daringlah nan awalnya menemukan perangkat masak dicuci di toilet gerai Sec Bowl Kuningan.

Iklan

“Pertama-tama, saya mau menyampaikan bahwa saya sangat menyayangkan pengalaman nan dialami driver ojol saat menggunakan toilet tenaga kerja di outlet Sec Bowl Kuningan,” kata Rius dalam pernyataan tertulis. “Setelah melakukan investigasi ke outlet tersebut, saya menemukan bahwa adanya staff nan tidak menjalankan SOP sebagaimana mestinya.”

Ia berbicara Sec Bowl telah mempunyai prosedur operasi standar (SOP) nan jelas bahwa semua aktivitas mencuci kudu dilakukan di dalam wastafel nan tersedia. Namun, dia berbicara hasil investigasinya mengungkap seorang staf melakukan penyimpangan SOP sehingga “menimbulkan potensi kontaminasi nan besar”.

“Apa nan dilakukan beliau sangat tidak layak dan tidak bisa ditoleransi. Saat ini staf tersebut sudah tidak berbareng Sec Bowl lagi,” ujarnya. “Saya sadar bakal tanggung jawab saya untuk mengkontrol aktivitas operasional di dalam outlet ini dan saya pun telah lalai.”

Sec Bowl mempunyai bagian di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), Surabaya, Bandung, dan Malang.

Pilihan Editor: KKP Berencana Bangun Pabrik Bahan Baku Susu Ikan di Pekalongan

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis