ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Minggu, 19 Mei 2024 16:47 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Seorang pekerja berjulukan Wanto mengaku memandang salah satu korban pesawat jatuh di Lapangan Sun Burst, BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5) sempat bergerak.
Wanto menjelaskan salah satu korban nan bergerak adalah korban nan terpental dari pesawat. Ia menyebut korban sempat menggerakkan kakinya.
"Yang (korban) di luar itu pertama tetap ada gerak, kakinya tetap mobilitas hanya sejenak doang. Terus lenyap itu udah enggak mobilitas lagi," kata Wanto saat ditemui CNNIndonesia.com di lokasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wanto mengaku memandang tiga korban dalam kejadian pesawat jatuh tersebut. Dua korban berada di dalam pesawat, satu korban terpental ke luar pesawat.
Di sisi lain, Wanto juga mengaku memandang pesawat nan jatuh itu sempat lenyap kendali dengan berputar-putar.
Lebih lanjut, Wanto menjelaskan sempat terjadi kepulan asap setelah pesawat jatuh. Namun, dia menyebut tak ada kebakaran di pesawat nan jatuh.
"Ada (lihat) dari kejadian itu ada muter-muter pesawat dari atas kayak lenyap kendali gitu," ujar Wanto.
"Waktu jatuh itu tetap ada asap sedikit sih hanya enggak terbakar," jelas dia.
Jubir Kementerian Perhubungan Adita Irawati sebelumnya mengatakan pesawat nan jatuh itu dari Indonesia Flying Club.
"Itu bukan pesawat (dari Sekolah Penerbangan) Curug, tapi Indonesia Flying Club," kata Adita dilansir dari Antara
Pantauan CNNIndonesia.com, badan pesawat dengan kode PK-IFR terlihat hancur, terutama di bagian depan. Kondisi badan pesawat terbelah dua.
(mab/pua)
[Gambas:Video CNN]