Sandiaga Bakal Cek Visa WNA Penumpang Helikopter Jatuh di Bali

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Yogyakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyatakan bakal memastikan jenis visa nan digunakan oleh tiga penduduk Negara Australia korban luka pada insiden helikopter wisata jatuh di Suluban, Pecatu, Kuta Selatan, Badung, Bali pada Jumat (17/7).

"WNA itu bakal kita pastikan menggunakan visa visitor untuk datang ke Bali," kata Sandiaga ditemui usai aktivitas Workshop KaTa Kreatif Kota Yogyakarta, Sabtu (20/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyampaikan keprihatinannya atas kejadian ini. Namun, Sandiaga berterima kasih pilot, kru, dan para penumpang helikopter selamat dalam kejadian ini.

Sandiaga mengimbau untuk saat ini agar semua pihak menunggu proses investigasi mengenai penyebab pasti kecelakaan nan kemudian ditindaklanjuti dengan upaya evaluatif.

"Kita tunggu hasil dari investigasi, kita jangan suudzon, kita tunggu hasil dari investigasi. Mudah-mudahan kelak bisa memberikan input penyelenggaraan aktivitas wisata nan menggunakan heli alias akomodasi lainnya," ujar politikus PPP itu.

Sandiaga sendiri mengaku dirinya pernah ditawari untuk menjajal jasa helikopter wisata nan menawarkan pengguna layanannya untuk menikmati keelokan Pulau Dewata dari ketinggian.

Dari situ, dia bisa menilai unit helikopter itu layak terbang dan pelayanannya sudah memenuhi sertifikat kompetensi.

"Saya pernah ditawarkan juga dan waktu itu saya sempat nyaris menjadwalkan untuk naik heli tersebut, sepertinya helinya sudah melalui proses sertifikasi dan helinya itu layak terbang. Tentunya juga dikomandoi oleh tim nan mumpuni," ucapnya.

Kepala Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian kecelakaan tersebut. Ia menyebut pilot dan penumpang hanya mengalami luka-luka dan trauma akibat kecelakaan tersebut.

Sidakarya mengatakan pilot helikopter dengan nomor registrasi PK-WSP tersebut juga tetap berkomunikasi dengan petugas. Selain itu, para penumpang juga bisa keluar dari helikopter nan terjatuh.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan dari info petugas di lapangan, pesawat helikopter jenis Bell tersebut baru empat menit lepas landas dari area Helipad di GWK.

Jansen menyebut berasas info manives nan ada helikopter tersebut diterbangkan oleh Kapten Dedi Kurnia nan merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).

Sementara untuk tiga penumpang merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal Australia, ialah Russel James Harris, Eldira Decti Paskila dan Marrot Castella. Serta satu penumpang WNI berjulukan Oktraman Mendrosa.

Direktorat Jenderal Perhubungan udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di sisi lain telah memastikan helikopter wisata jatuh disebabkan lantaran terlilit benang layangan.

(kum/pmg)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional