Simak Cara Gunakan Kode QR untuk Beli Tiket MRT Lewat Aplikasi MyMRTJ

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang MRT Jakarta sekarang dapat bayar tiket perjalanan tunggal (STT) alias dobel (MTT) menggunakan kode QR, kartu debit, dan kartu angsuran di loket. Fasilitas ini telah tersedia sejak 11 September 2023. Sebelumnya, loket hanya menerima pembayaran tunai untuk pembelian tiket tersebut.

Dilansir dari jakartamrt.co.id, penambahan opsi pembayaran ini merupakan bagian dari penemuan MRT Jakarta untuk meningkatkan kenyamanan penumpang. Selain di loket, tiket STT dan MTT juga bisa dibeli melalui mesin penjual tiket dengan pembayaran tunai.

Saat ini, tiket perjalanan juga bisa dibeli melalui aplikasi MyMRTJ menggunakan metode pembayaran dompet digital AstraPay, iSaku, blu by BCA, serta aplikasi JakLingko sebagai opsi tambahan.

Selain itu, pengguna MRT Jakarta juga dapat memanfaatkan duit elektronik bank, nan saldonya dapat diisi ulang melalui mesin TVM dengan pilihan pembayaran tunai alias menggunakan kode QR.

Cara Beli Tiket MRT Jakarta

Aplikasi MyMRTJ

Sebelum menggunakan aplikasi, Anda dapat mengunduhnya melalui Google Play Store alias Apple App Store. Setelah itu, buka aplikasi, lampau login alias daftar akun baru, dan ikuti langkah-langkah berikut:

1. Pilih stasiun keberangkatan dan tujuan;

2. Tentukan jenis perjalanan, apakah satu kali jalan alias pulang pergi;

3. Pilih metode pembayaran, seperti AstraPay, i-Saku, Blu by BCA, alias Mastercard.

Mesin Tiket Otomatis (TVM) di setiap stasiun MRT Jakarta memungkinkan penumpang membeli tiket secara mandiri. Berikut pedoman untuk membeli tiket melalui mesin tersebut:

1. Tentukan stasiun keberangkatan dan tujuan;

2. Pilih jumlah tiket nan mau dibeli;

Iklan

3. Pilih metode pembayaran melalui QRIS alias Kartu Debit/Kredit;

4. Pilih apakah mau mencetak tiket alias mengirimkannya melalui email;

5. Jika menggunakan kartu, masukkan ke mesin EDC, alias masukkan duit tunai jika bayar dengan uang.

Selain itu, Anda juga dapat bayar tiket MRT Jakarta menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE) nan diterbitkan oleh bank. Jika saldonya tidak mencukupi, Anda dapat membeli alias mengisi ulang saldo di loket maupun mesin nan tersedia di stasiun MRT.

Jangan lupa juga memanfaatkan fitur Transportasi Publik di aplikasi JAKI. Fitur ini membantu Anda mengecek rute dan agenda MRT Jakarta agar tidak ketinggalan alias untuk memperkirakan waktu tiba di tujuan.. 

Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta (Perseroda), Mega Indahwati Natangsa Tarigan, menyatakan bahwa aplikasi MyMRTJ dirancang untuk mendukung mobilitas pelanggan, dilengkapi dengan beragam fitur nan mendukung style hidup. “Tidak hanya keahlian dasar tiket transportasi,” katanya.

Menurut Mega, pengguna aplikasi MyMRTJ bisa menikmati beragam faedah tambahan, seperti informasi, hiburan, dan promo. Bagi perusahaan, aplikasi ini memudahkan mereka memahami profil pengguna lebih baik lantaran sistemnya berbasis akun. “Mempermudah dalam melakukan penawaran dan program promosi nan tepat sasaran,” ucap dia.

Selain itu, aplikasi ini diharapkan dapat mengoptimalkan ekosistem upaya Transit-Oriented Development (TOD), nan merupakan salah satu dari tiga mandat PT MRT Jakarta.

Mega juga mengungkapkan bahwa ke depannya, sistem pembayaran MRT Jakarta bakal lebih inklusif dengan memperluas kerja sama dengan beragam pihak di sektor keuangan.

Pada tahun ini, MRT Jakarta juga menargetkan penerapan metode pembayaran near field communication (NFC), nan sudah banyak tersedia di beragam ponsel nan ada di pasaran. “Tinggal tap HP aja,” katanya.

SUKMA KANTHI NURANI  | AHMAD FAIZ IBNU SANI 

Pilihan Editor: Dukung Transformasi Digital, MRT Berlakukan Sistem Pembayaran PayLater

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis