Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

6 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama MRT Jakarta Tuhiyat menanggapi rencana pembangunan transportasi berbasis rel dalam kota alias MRT di IKN Kalimantan Timur. "MRT Jakarta kan fokusnya di Jakarta," kata Tuhiyat kepada media di Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024.

Sebelumnya Otorita Ibu Kota Nusantara alias (OIKN) menargetkan pembangunan MRT dan kereta cepat nan menghubungkan IKN dengan wilayah mitra, ialah Balikpapan dan ibu kota provinsi lainnya di wilayah Kalimantan dilakukan setelah 2024.

Meski begitu, dia mengatakan sempat mendapatkan tawaran untuk terlibat di proyek kereta sigap alias MRT di IKN secara informal. Namun, prioritas MRT Jakarta saat ini menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan jalur dan prasarana pendukung lainnya.

"Saat ini kami konsentrasi gimana bisa groundbreaking Agustus 2024 untuk merealisasikan (jalur) East-West," ucapnya.

Namun, dia mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan rencana ekspansi ke IKN itu bisa terjadi. Ia mengungkapkan bahwa MRT Jakarta hanya menunggu perintah dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta soal kemungkinan ekspansi ke IKN tersebut.

MRT Jakarta juga berencana mengusulkan perubahan Peraturan Daerah alias Perda Nomor 9 Tahun 2018 soal cakupan ruang lingkup MRT Jakarta ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Salah satu argumen rencana pengajuan perubahan Perda 9/18 itu agar MRT Jakarta dapat ruang lingkup nan lebih luas sehingga memungkinkan untuk ekspansi dan memperoleh potensi upaya di beragam sistem pikulan umum massal maupun aktivitas upaya lain di lintas sektoral DKI Jakarta dan di luar Provinsi DKI Jakarta.

"Karena gimana pun MRT Jakarta kan punya pemerintah DKI, sehingga kami ikut perintah dari pemerintah DKI," ujarnya.

Sebelumnya, Deputi Teknologi Hijau dan Digital OIKN, Ali Berawi menuturkan pembangunan moda transportasi berbasis rel dalam kota alias MRT dan kereta sigap nan menghubungkan IKN dengan Balikpapan, serta sejumlah wilayah di Kalimantan dilakukan setelah 2024. "Pada tahap lanjutan pembangunan IKN setelah tahun 2024, dibangun moda transportasi berbasis rel dalam kota dan kereta sigap nan menghubungkan IKN dengan wilayah mitra (Balikpapan) dan ibu kota provinsi lainnya di wilayah Kalimantan," kata Deputi Teknologi Hijau dan Digital OIKN Ali Berawi, dilansir dari Antara, Sabtu, 30 September 2023.