CNN Indonesia
Rabu, 06 Nov 2024 11:07 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Kodam XVII/Cenderawasih menyatakan Organisasi Papua Merdeka (OPM) menembak dan menikam dua penduduk sipil di Papua dalam beberapa hari belakangan.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Candra Kurniawan mengatakan seorang penduduk berinisial P nan berprofesi sebagai pengemudi Trans Jayapura-Wamena, ditembak OPM pada Selasa (5/11) siang.
Ia menjelaskan dari keterangan saksi, korban saat itu sedang berbincang melalui sambungan telepon, namun tiba-tiba gerombolan OPM menembak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat peristiwa itu, saksi langsung melarikan diri mencari pertolongan di Pos abdi negara keamanan terdekat.
"Pelaku merupakan OPM penjahat kemanusiaan dan saat ini jenazah almarhum dalam proses evakuasi," kata Candra dalam keterangan tertulis, Rabu (6/11).
Sementara pada Senin (4/11) siang, dia menyebut OPM juga menikam seorang pekerja operator Grader/alat berat berinisial AH di Distrik Elelim, Yalimo, Papua Pegunungan. Korban mengalami luka di pundak dan punggung.
Candra menyebut abdi negara keamanan tengah memburu para pelaku.
"OPM ini memang tidak mau Papua terus membangun dan maju, lantaran menyerang para pekerja. Saat ini abdi negara keamanan terus melakukan pengejaran terhadap OPM pelaku penembakan dan penikaman," katanya.
(yoa/ugo)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.