TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, menyebut tingkat pengangguran 2024 menurun. Menurutnya, tingkat pengangguran tahun ini jauh lebih rendah dari masa sebelum pandemi Covid-19 melanda. "Bahkan, sudah di bawah level sebelum pandemi. Ini baik untuk Indonesia. Ini adalah resiliensi daya tahan dari perekonomian kita nan luar biasa," kata Suahasil, dalam aktivitas Grab Business Forum 2024 nan digelar di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat pada Selasa, 14 Mei 2024.
Merujuk info Badan Pusat Statistik (BPS), nomor pengangguran RI pada Februari 2024 turun menjadi 7,20 juta orang. Angkanya berkurang sekitar 800 ribu dibanding tahun sebelumnya, ialah 7,99 juta jiwa.
Tingkat Pengangguran Terbuka alias TPT 2024 tercatat pada nomor 4,82 persen. Pada periode sebelum pandemi, TPT Indonesia tercatat sebesar 4,99 persen pada Februari 2020.
Iklan
Suahasil lanjut membeberkan, pertumbuhan ekonomi kuartal I 2024 berada di level 5,11 persen merupakan pedoman nan bagus dan baik. Untuk kuartal berikutnya, kata dia pemerintah tetap optimistis di atas 5 persen. "Kalau kami di pemerintah tetap percaya untuk 2024 ini Indonesia bakal tumbuh di atas 5 persen dengan potensi di 5,2 persen. Itu adalah nomor nan kami gunakan," katanya.
Dia menuturkan, di tengah situasi geopolitik nan bergejolaknya, Indonesia jelas terkena imbasnya. Oleh lantaran itu, menurut dia Indonesia kudu menavigasi kondisi ekonomi dunia dari kondisi geopolitiknya. Dalam upaya menavigasi itu, kata dia pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2024 patut disyukuri. "Pertumbuhan pendapatan, pertumbuhan PDB (produk domestik bruto) nan kami percaya juga dirasakan dan kelak bakal muncul dalam corak ruang-ruang kesempatan bisnis," tuturnya.